Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta mendapatkan 527 unit kasur dari PT Duta Abadi Primantara. Kasur tersebut diserahkan kepada warga yang bermukim di rumah susun (rusun) Jatinegara Barat, Jakarta Timur.

Waktu itu mereka cuma mau ngasih kita 100 unit untuk Rusun Jatinegara Barat. Saya bilang sama yang mau ngasih, kalau cuma 100 unit lu bikin gua berantem saja. Di situ unitnya ada 527

Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengatakan, semula PT Duta Abadi Primantara hanya akan memberikan 100 unit kasur saja. Namun jumlah tersebut ditolak oleh Basuki. Sebab ada 527 kepala keluarga (KK) yang bermukim di Rusun Jatinegara Barat.

"Waktu itu mereka cuma mau ngasih kita 100 unit untuk Rusun Jatinegara Barat. Saya bilang sama yang mau ngasih, kalau cuma 100 unit lu bikin gua berantem saja. Di situ unitnya ada 527," kata Basuki, usai memberikan kasur lipat secara simbolik kepada warga, di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (17/9).

Alasan Basuki menolak pemberian tersebut, untuk meminimalisir kecemburuan antar warga yang ada di Rusun Jantinegara Barat. Setelah berdiskusi, akhirnya mereka mau memberikan jumlah sesuai dengan unit rusun.

"Kita bukannya mau iri nggak iri, ini kan tergantung orang mau ngasih ke siapa. Kalau diisi semua repot, meding nggak usah kasih deh kalau 100 daripada 527 ribut. Akhirnya mereka bilang ya sudah kami kasih 527 unit deh," tandasnya.

Perwakilan warga yang menerima secara simbolik bantuan kasur lipat di Balai Kota DKI, untuk penghuni Rusun Jatinegara Barat Tower A ada Nyai Saanih dan Gusti Mahmud. Sementara penghuni Tower B ada Elis, Hadi Wijaya dan Eti.