Penumpang kapal tradisional atau kapal ojek yang berangkat dari Dermaga Kali Adem, merasa lebih aman dengan alat keselamatan yang sudah ada di kapal-kapal tersebut. Semua kapal yang mengangkut penumpang, harus dilengkapi dengan alat keselamatan.

Ya sangat senang dengan adanya aturan masalah penyediaan alat keselamatan. Karena sebelumnya kita juga agak khawatir, karena jaket pelampung tidak ada

" Ya sangat senang dengan adanya aturan masalah penyediaan alat keselamatan. Karena sebelumnya kita juga agak khawatir, karena jaket pelampung tidak ada ," ujar Ahmadi (32), salah satu penumpang kapal ojek tujuan Pulau Harapan, Sabtu (24/10).

Pantauan Beritajakarta.com, pagi ini aktifitas penumpang di Dermaga Kali Adem pagi cukup sibuk. Banyak calon penumpang yang kebanyakan wisatawan ingin menyebrang ke beberapa pulau wisata, di Kepulauan Seribu. Namun tidak seperti dahulu, saat ini penumpang lebih tertib dengan diberlakukannya sistem tiket untuk naik kapal ojek.

Kasudin Perhubungan dan Transportasi Kepulauan Seribu, Marihot Marulitua Sirait mengatakan, aturan yang diberlakukan untuk memberikan kenyamanan dan keamanan dari penumpang.

"Sekarang keuntungan itu dirasakan langsung oleh penumpang. Mereka merasa nyaman, dan aman dengan ketertiban kapal," ucapnya.

Jika sebelumnya, penumpang dipaksakan masuk dengan jumlah semaunya, semata-mata mencari keuntungan saja, kini petugas selalu mengontrol dari mulai surat ijin berlayar hingga jumlah penumpang.

"Kalau ada bangku dan alat keselamatan kapal serta surat ijin, kan ada jaminan keselamatan buat penumpang. Hari ini ada 24 kapal, penumpangnya normal," tandasnya.