DKI Jajaki Kerjasama Transportasi dengan Rusia
Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat, menerima Duta Besar Republik Indonesia (RI) untuk Rusia, Djauhari Otmangun, di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (18/11). Potensi kerjasama dibidang operasional transportasi dengan pihak Rusia akan coba dijajaki Pemprov DKI.
Ya kita kan sister city dengan Mos kow. Jadi ya Dubes Rusia datang kesini menawarkan kerjasama operasional di sistem transportasi
Kerjasama yang dibahas diantaranya terkait pengadaan bus dan truk sampah. Selain itu, penjajakan kerjasama di bidang sistem parkir dan pengolahan sampah pun tidak luput dari pembahasan.
"Ya kita kan sister city dengan Moskow. Jadi ya Dubes Rusia datang kesini menawarkan kerjasama operasional di sistem transportasi," ujar Djarot, Rabu (18/11).
Djarot Minta Kurikulum Badan Diklat DitingkatkanMenurut Djarot, produk otomotif Rusia memang tidak familiar bagi masyarakat Indonesia. Sebab secara desain, kebanyakan produk Rusia bergaya kaku sehingga kurang diminati pasar Indonesia. Padahal, secara kualitas, mesin-mesin otomotif buatan Rusia tidak kalah dibanding negara lain.
Selain produk otomotif, pembahasan juga menyentuh penerapan sistem parkir di Moskow. Secara geografis, Moskow yang dikelilingi kota satelit mirip dengan Jakarta. Namun, kini Moskow dinilai sudah mampu menata sistem parkir.
Untuk membahas lebih lanjut, pihak Rusia berencana mengundang Pemprov DKI Jakarta datang ke Moskow. Dengan melihat langsung produk yang ditawarkan, pihak Rusia berharap dapat menindaklanjuti kerjasama.
"Sebetulnya ada jadwal Urban Forum di Moskow, Desember nanti dan rencananya Pak Gubernur hadir. Tapi saya dapat info Forum mau diundur Maret 2016. Makanya ini kita diundang khusus untuk melihat langsung ke sana," ucapnya.
Sementara Duta Besar RI untuk Rusia, Djauhari Otmangun mengharapkan agar kota Jakarta bisa mencontoh Moskow.
"Kami mengharapkan DKI bisa mengikuti Moskow. Di Mosk
ow, kami memiliki metro sistem sebagai salah satu sistem terbaik di dunia. Lalu di Rusia sistem perparkiran juga bagus, saya tiga tahun di sana melihat kota ini berubah menjadi salah satu kota tercantik di Eropa dan disiplin," tandasnya.