You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Plang Penunggak Pajak Terpasang Di Pulau Kotok Besar
.
photo Suparni - Beritajakarta.id

Pulau Pribadi Dipasang Plang Penunggak Pajak

Pulau pribadi di sekitar Pulau Kotok Besar, Kelurahan Pulau Panggang, Kepulauan Seribu Utara dipasang plang dan stiker penunggak pajak karena tidak membayar Pajak Bumi Bangunan Pedesaan Perkotaan (PBB-P2) sejak tahun 1996 lalu.

Wajib pajak akan mendapatkan keringanan pembayaran pajak sebesar 25 persen jika membayar pajak sebelum tangal 24 Desember 2015, makanya plang tersebut sebagai peringatan

Kepala Unit Pelayanan Pajak Daerah (UPPD) Kepulauan Seribu, Shalih Noviyansar mengatakan, pihaknya telah melakukan prosedur sesuai instruksi gubernur dan instruksi kepala dinas pelayanan pajak.

"Wajib pajak akan mendapatkan keringanan pembayaran pajak sebesar 25 persen jika membayar pajak sebelum tangal 24 Desember 2015, makanya plang tersebut sebagai peringatan," ujarnya, Kamis (3/12).

Djarot Minta Plang Penunggak Pajak Dibuat Lebih Besar

Dikatakan Shalih, jika sampai 31 Desember belum membayar juga, maka pihaknya akan menyerahkan berkas perusahaan ke Kejaksaan Tinggi DKI. Nantinya, Kejaksaan yang akan melakukan penagihan dan penindakan.

"Sementara untuk diskon 50 persen dan bebas denda administrasi untuk tunggakan PBB 2013-2015 berlaku 31 Desember 2015," katanya.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Transjakarta Uji Coba Layanan 'Open Top Tour of Jakarta'

    access_time21-12-2024 remove_red_eye1580 personAldi Geri Lumban Tobing
  2. Kolaborasi Transjakarta - Telkomsel Tingkatkan Pelayanan bagi Pelanggan

    access_time19-12-2024 remove_red_eye1554 personAldi Geri Lumban Tobing
  3. Halte Simpang Pramuka dan Rawamangun Ditutup, Transjakarta Lakukan Penyesuaian Layanan

    access_time18-12-2024 remove_red_eye1148 personAldi Geri Lumban Tobing
  4. Kadishub Tegaskan Tidak Ada Penghapusan Layanan Transjakarta Setelah MRT Fase 2A Selesai

    access_time21-12-2024 remove_red_eye1109 personAldi Geri Lumban Tobing
  5. Semarak Christmas Carol di Jakarta Sambut Natal

    access_time18-12-2024 remove_red_eye1072 personDessy Suciati