Sebanyak  338 warga di Jakarta Timur, terdaftar sebagai peserta Ujian Nasional Pendidikan Kesetaraan (UNPK) Paket A yang berlangsung serentak 19-21 Mei 2014. Dari data Suku Dinas Pendidikan Menengah (Sudin Dikmen) Jakarta, terjadi peningkatan jumlah peserta dibanding tahun lalu, sebanyak 247 peserta. Peningkatan ini membuktikan, animo warga mengikuti program UNPK Paket A masih sangat tinggi karena ingin mendapatkan ijazah kelulusan setingkat sekolah dasar.

Peningkatan jumlah peserta UNPK Paket A ini membuktikan adanya semangat masyarakat untuk terus belajar dan meningkatkan pendidikan

‘’Peningkatan jumlah peserta UNPK Paket A ini membuktikan adanya semangat masyarakat untuk terus belajar dan meningkatkan pendidikan," kata Kepala Sudin Dikmen Jakarta Timur, Budiana, Minggu (18/5).

Budiana menjelaskan, sebanyak 338 peserta UNPK Paket A berasal dari 38 Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) dan delapan Pondok Pesantren. Sebelum mengikuti ujian, layaknya siswa sekolah umum, mereka juga mengikuti try out yang diselenggarakan masing-masing PKBM. Selain itu, mereka pun belajar mandiri di bawah bimbingan para tutor.

Para peserta UNPK Paket di Jakarta Timur akan dipusatkan di SMA Negeri  22 Matraman Jakarta Timur. Sedangkan pelaksanaannya tidak berbeda dengan Paket C dan Paket B yang dimulai pukul 13.00 WIB. Semen tara untuk pengawasan akan dilakukan oleh guru- guru saja.

‘’Para peserta akan dibagi rata ke dalam 18 ruangan. Dan untuk mata pelajaran yang diujikan yaitu, Bahasa Indonesia, Matematika, IPA, IPS dan PKn,’’terangnya.

Budiana menambahkan, kriteria kelulusan bagi peserta Paket A yaitu nilai rata-rata dari seluruh mata pelajaran yang diujikan mencapai paling rendah 5,50 dan nilai akhir setiap mata pelajaran paling rendah 4,0. ‘’Saya harap mereka dapat lulus dengan baik,’’ pungkasnya.