You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
sampah_semanan_moan.jpg
....
photo doc - Beritajakarta.id

Basuki Akan Ubah Sistem Pengangkutan Sampah

Selama ini sistem pengangkutan sampah di ibu kota dinilai tidak efektif. Bagaimana tidak, diberbagai sudut jalan dan pemukiman warga masih kerap ditemukan tumpukan sampah. Untuk itu, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta akan mengubah sistem pengangkutan sampah yang menerapkan sistem perhitungan per ton.

Kita tidak pakai hitungan ton lagi tapi per wilayah. Kalau tidak setuju, ya kami akan tawarkan pihak lain yang lebih baik

Wakil Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama, mengatakan, sebagian besar operator swasta pengangkutan sampah lepas tanggung jawab saat kewajiban sebanyak 100 ton per hari terpenuhi.

"Kalau kayak gitu, mereka bisa saja ambil sampah di tempat lain. Nah, saya mau ubah yang sudah dilakukan puluhan tahun ini," kata Basuki di Balaikota, Selasa (20/5).

Ahok Curiga Ada Mark Up Petugas Kebersihan

Dikatakan Basuki, pengangkutan sampah di ibu kota di masa mendatang akan diterapkan dengan menggunakan sistem zona alias wilayah. Alhasil, setiap operator pengangkutan sampah bertanggung jawab terhadap kebersihan di wilayahnya serta menentukan berapa banyak petugas harian lepas (PHL) kebersihan yang dibutuhkan.

"Kita tidak pakai hitungan ton lagi tapi per wilayah. Kalau tidak setuju, ya kami akan tawarkan pihak lain yang lebih baik. Misalnya, lantai ini yang kerjakan namanya Basuki. Kalau lantai ini tidak bersih ya berarti tanggung jawabnya Basuki. Pola itu yang akan kita kerjakan. Nanti lurah dan camat tugasnya mengawasi," jelasnya.

Mantan Bupati Belitung Timur ini juga meminta, agar transportasi pengangkutan sampah dari Jakarta menuju TPST Bantargebang tidak dilakukan pada siang hari, karena berdampak kepada kemacetan lalu lintas.

"Pengangkutan sampah dilakukan setiap hari tapi operasional dilaksanakan malam hari. Jadi, pas orang pergi kerja ataupun pulang kerja, sampahnya tidak ada. Karena petugas kebersihan ngangkut sampahnya pada malam hari," tandasnya.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Plt Wali Kota Jaktim Tinjau Posko Antitawuran di Batu Ampar

    access_time16-04-2025 remove_red_eye4271 personNurito
  2. DPRD Dukung Jakarta Jadi Kota Perfilman

    access_time14-04-2025 remove_red_eye1826 personFakhrizal Fakhri
  3. Kebakaran di Bawah Kolong Tol Wiyoto Wiyono Berhasil Dipadamkan

    access_time16-04-2025 remove_red_eye1664 personAnita Karyati
  4. Langkah Pemprov Gunakan Truk Sampah Listrik Diapresiasi

    access_time14-04-2025 remove_red_eye1606 personFakhrizal Fakhri
  5. Pemprov DKI Pastikan Rekrutmen 1.652 Petugas PPSU Transparan dan Bebas KKN

    access_time15-04-2025 remove_red_eye1597 personAldi Geri Lumban Tobing

Hitung Mundur 22 Juni 2027

00
Hari
00
Jam
00
Menit
00
Detik