Ketua RW 14 Cengkareng Timur Dipecat
Diduga membekingi pedagang kaki lima (PKL) dan bangunan liar di kawasan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cengkareng, Ketua RW 014, Kelurahan Cengkareng Timur dicopot.
Pemecatan karena diduga membekingi PKL dan bedeng liar di sekitar RSUD Cengkareng
Selain itu, dua Ketua Rukun Tetangga (RT) yakni 05 dan 02 di RW 11 di Kelurahan Kapuk mengundurkan diri lantaran kantor sekretariat yang berdiri di Kali Irigasi dibongkar oleh aparat gabungan Pemerintah Kota (Pemkot) administrasi Jakarta Barat beberapa waktu lalu.
Camat Cengkareng, Masud Efendi, membena
rkan pihaknya sedang mempersiapkan proses pergantian ketiga Ketua RT dan RW di dua kelurahan tersebut.Basuki Kecewa Lurah Takut Pecat Ketua RT/RW"Saya sudah instruksikan Lurah Cengkareng Timur untuk membentuk forum warga guna mencari pengganti Ketua RW 014. Pemecatan karena diduga membekingi PKL dan bedeng liar di sekitar RSUD Cengkareng," ujar Masud, Senin (15/2) pagi.
Sedangkan, untuk penggantian kedua Ketua RT di Kelurahan Kapuk dilatarbelakangi kekecawaan mereka karena kantor sekretariat yang berdiri di saluran irigasi dibongkar aparat gabungan beberapa waktu lalu.
"Kedua Ketua RT ini telah menyerahkan stempel kepada Ketua RW yang selanjutnya diteruskan kepada lurah. Saya juga sudah instruksikan agar lurah secepatnya menggelar pemilihan," tandasnya.