You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Komplotan Curanmor
Sembilan dari 12 tersangka k.
photo TP Moan Simanjuntak - Beritajakarta.id

Kawanan Pencuri Bersenjata Dibekuk di Tamansari

Jajaran Polsek Tamansari berhasil membekuk kawanan pencuri spesialis kendaraan bermotor yang selama ini meresahkan warga. Dalam aksinya, kawanan pencuri ini juga tidak segan-segan mengancam atau melukai korbannya menggunakan senjata tajam (sajam).

Dari laporan korban, petugas berhasil mengamankan dua tersangka JT dan ES

Kawanan pencuri bersenjata tajam yang berhasil dibekuk itu masing-masing berinisial, JT, ES, GDJ, US, AW, ES, BY, DH dan ADS. Petugas juga menyita barang bukti dari para tersangka berupa, 12 unit sepeda motor dari berbagai merk, empat bilah golok, 13 telepon genggam dan dua STNK. 

Kapolsek Tamansari, AKBP Tri Suhartanto mengatakan, penangkapan para tersangka yang sudah beraksi setahun terakhir ini bermula dari laporan korban berinisial FA, warga kota Tangerang Selatan yang menjadi korban perampasan motor oleh pelaku di Jl Mangga Besar, Tamansari, Jumat (30/5) lalu. "Dari laporan korban, petugas berhasil mengamankan dua tersangka JT dan ES," ujar Tri, Jumat (6/6).

Dikejar Warga, Pencuri Tewas Tertabrak KA di Pasar Minggu

Setelah menangkap dua tersangka, petugas kemudian mengembangkan kasus ini hingga berhasil mencokok tersangka lainnya yakni, GDJ, US, AW, ES, BY, DH dan ADS. Mereka dicokok dari tempat berbeda di lima wilayah Jakarta. "Ada 12 tersangka dalam kasus ini. Sembilan diantaranya sudah kami bekuk dan sisanya masih kami buru," kata Tri.

Dikatakan Tri, dalam menjalankan aksinya, kawanan ini terbilang sadis karena tak segan-segan melukai korbannya menggunakan sajam. Para pelaku biasanya beraksi mulai pukul 01.00 hingga pukul 04.00.

Ditambahkan Tri, para pelaku menjual sepeda motol hasil curiannya di luar wilayah Jakarta seharga Rp 2 - 5 juta per unit. "Jadi selama setahun mereka beroperasi sudah ratusan sepeda motor yang dicuri. Pelaku akan dikenakan pasal 365 KUHP tentang pencurian dengan kekerasan dengan ancaman hukuman maksimal 15 tahun penjara," tandasnya. 

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Plt Wali Kota Jaktim Tinjau Posko Antitawuran di Batu Ampar

    access_time16-04-2025 remove_red_eye4258 personNurito
  2. DPRD Dukung Jakarta Jadi Kota Perfilman

    access_time14-04-2025 remove_red_eye1815 personFakhrizal Fakhri
  3. Langkah Pemprov Gunakan Truk Sampah Listrik Diapresiasi

    access_time14-04-2025 remove_red_eye1601 personFakhrizal Fakhri
  4. Kebakaran di Bawah Kolong Tol Wiyoto Wiyono Berhasil Dipadamkan

    access_time16-04-2025 remove_red_eye1587 personAnita Karyati
  5. Pemprov DKI Pastikan Rekrutmen 1.652 Petugas PPSU Transparan dan Bebas KKN

    access_time15-04-2025 remove_red_eye1563 personAldi Geri Lumban Tobing

Hitung Mundur 22 Juni 2027

00
Hari
00
Jam
00
Menit
00
Detik