You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
pmks beritajakarta dokbjcom stok
pmks beritajakarta dokbjcom stok .
photo doc - Beritajakarta.id

Antisipasi Pengemis, Dinsos Terjunkan 160 Relawan Sosial

Sudah menjadi semacam tradisi jika menjelang bulan suci Ramadhan, ibu kota selalu dibanjiri gelandangan dan pengemis (gepeng). Untuk mengantisipasi serbuan PMKS tersebut, Dinas Sosial DKI Jakarta akan menerjunkan 160 petugas Pelayanan, Pengawasan, dan Pengendalian Sosial (P3S). Para relawan sosial ini akan ditempatkan di 15 titik rawan peredaran PMKS yang tersebar di lima wilayah kota.

Mereka mengemban tugas memberikan sosialisasi dan motivasi kepada para PMKS jalanan untuk tidak melakukan aktivitasnya di jalan-jalan dan tempat-tempat umum lainnya.

Ke-15 titik rawan peredaran PMKS ini meliputi perempatan Senen, Galur, Cempaka Putih, Kelapa Gading. Kemudian perempatan Pramuka, Matraman, Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Pasar Rebo, perempatan Trakindo (Cilandak), Fatmawati, Pejaten, Pancoran, Mampang Prapatan, serta Tugu Pemuda (Senayan) dan Slipi.

Petugas P3S ini akan bekerja dalam dua shift. Shift pertama mulai pukul 07.00 -15.00 dan shift kedua pukul 15.00-23.00. Mereka dilengkapi dengan mobil kerangkeng guna mengangkut PMKS yang nekat beroperasi di 15 titik tersebut. Bagi PMKS yang terjaring akan dimasukkan ke dalam panti sosial yang ada di DKI Jakarta. Mereka dibina selama 3-6 bulan dan kemudian dipulangkan ke kampung halamannya masing-masing.

Jelang Ramadhan, 33 PMKS Terjaring Razia

Kepala Seksi Rehabilitasi Tuna Sosial Dinas Sosial DKI Jakarta, Prayitno mengatakan, relawan sosial ini sengaja diterjunkan untuk percepatan penanganan PMKS jalanan di DKI Jakarta. Terlebih, setiap bulan Ramadhan, ibu kota selalu dibanjiri PMKS dari berbagai wilayah.

Relawan sosial ini sangat mudah dikenali. Sebab mengenakan rompi biru bertuliskan relawan sosial Dinas Sosial DKI Jakarta. Setiap titik terdapat 10 petugas P3S. Namun khusus dua titik yang lokasinya luas, yakni perempatan Pasar Rebo dan Coca-Cola akan dijaga 15 P3S.

"Mereka bertugas memberikan sosialisasi dan motivasi kepada para PMKS jalanan untuk tidak melakukan aktivitasnya di jalan-jalan dan tempat-tempat umum lainnya," ujar Prayitno, Senin (9/6).

Petugas P3S juga memberikan pemahaman kepada masyarakat untuk tidak memberi uang atau makanan dan sebagainya kepada PMKS di jalan. Sebab hal itu hanya akan membuat PMKS semakin banyak. Jika ingin bersedekah, masyarakat diminta menyalurkan melalui lembaga resmi atau masjid dan panti asuhan.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Rintik Hujan Diprediksi Basahi Jaksel dan Jaktim di Malam Hari

    access_time30-10-2024 remove_red_eye1157 personTiyo Surya Sakti
  2. Pemprov DKI Adakan Rakor Pilkada Ramah Anak

    access_time29-10-2024 remove_red_eye1102 personAldi Geri Lumban Tobing
  3. KUA-PPAS APBD Tahun Anggaran 2025 Disepakati Sebesar Rp 91,1 Triliun

    access_time28-10-2024 remove_red_eye993 personDessy Suciati
  4. DPRD-Kanwil Kemenag DKI Bahas Sekolah Madrasah Gratis

    access_time29-10-2024 remove_red_eye971 personDessy Suciati
  5. Posko Bersama Pilkada Jakarta di Kepulauan Seribu Resmi Beroperasi

    access_time27-10-2024 remove_red_eye897 personBudhi Firmansyah Surapati