Suku Dinas Perhubungan dan Transportasi (Sudinhubtrans) Jakarta Timur siagakan 100 personel untuk mengawal aksi unjuk rasa awak angkutan umum, Selasa (23/3) hari ini.

Tugasnya mengatur lalu lintas yang crowded di titik-titik rawan kemacetan

Kasudin Perhubungan dan Transportasi Jakarta Timur, Bernard Octavianus Pasaribu mengatakan, personel disebar ke sejumlah titik rawan kemacetan lalu lintas. Ada juga yang diploting ke sejumlah terminal di Jakarta Timur.

"Usai apel, anggota langsung kita sebar sesuai dengan lokasi plotingannya masing-masing. Tugasnya mengatur lalu lintas yang crowded di titik-titik rawan kemacetan," kata Bernard.

Ada juga yang mengawal sejumlah Bus Sekolah yang diperbantukan untuk mengangkut penumpang umum di terminal-terminal. Kemudian, 20 anggota lainnya diperbantukan untuk pengamanan di gedung Balai Kota DKI Jakarta.

Disebutkan, sejumlah titik rawan kemacetan yang menjadi perhatian anggota Sudinhub Jakarta Timur antara lain adalah, perempatan Pasarebo. Kemudian depan sekolah Global Jalan Raya Condet, sekolah Al Azhar Rawamangun, halte bus Ria Rio Jalan Ahmad Yani. Sebab biasanya di tempat ini banyak bus AKAP mangkal hingga berjam-jam menjelang  pintu masuk Tol Dalam Kota.

Kemudian ada yang disiagakan di sejumlah terminal, Stasiun Jatinegara, traffic light Metropolitan Land Cakung, perempatan TMII dan sejumlah titik rawan kemacetan lainnya.