Tanah 6 Rumah di Balekambang Longsor
Sedikitnya tanah enam rumah semi permanen di RT 05/05 Balekambang, Kramat Jati, Jakarta Timur longsor, Sabtu (2/4). Diduga longsor akibat lahan yang terletak di bibir kaloi Ciliwung ini tergerus akibat sisa banjir yang terjadi pada Sabtu pagi.
Habis sholat Subuh semua warga bersih-bersih sampai jam 09.00. Kemudian istirahat di rumah sambil makan-makan. Tahu-tahu ada suara gemuruh. Pas di tengok rumah di belakang sudah longsor
Nani (48), seorang warga menuturkan, longsor terjadi sekitar pukul 10.00 tadi pagi. Saat kejadian, warga baru selesai membersihkan lumpur dan sampah sisa banjir tadi pagi. Mendadak mereka dikejutkan suara gemuruh dari belakang rumah. Saat ditengok, bagian tanah retak dan tak lama kemudian langsung longsor.
"Habis sholat Subuh semua warga bersih-bersih sampai jam 09.00. Kemudian istirahat di rumah sambil makan-makan. Tahu-tahu ada suara gemuruh. Pas di tengok rumah di belakang sudah longsor," ujar Nani,
PPSU Cawang Bersihkan Lumpur Sisa BanjirEnam rumah yang longsor ini di antaranya adalah milik Sukamto (54), Tingking (52) dan Hasyim (55). Saat kejadian para pemilik rumah sedang di dalam rumahnya masing-masing. Yakni sedang istirahat sambil makan-makan. Nani sendiri rumahnya di depan enam rumah yang longsor.
Pantauan
Beritajakarta.com , enam rumah yang longsor ini jaraknya hanya sekitar 5-6 meter dari Ciliwung. Setiap Ciliwung meluap, kawasan tersebut kerap tergenang banjir dengan ketinggian sekitar 80-100 sentimeter.Akibat longsor ini, enam rumah hancur berantakan. Puingnya menumpuk di bawah kali. Sebagiannya bahkan terhanyut terbawa arus. Termasuk perabot rumah tangga turut ludes tergerus longsor.
Para pemilik rumah yang longsor harus mengungsi ke rumah tetangga maupun saudaranya. Hingga kini belum ada penanganan dari instansi terkait.