Lurah dan Camat Harus Tindaklanjuti Laporan Qlue
Wali Kota Administrasi Jakarta Barat, Anas Ef
fendi meminta lurah menindaklanjuti seluruh pengaduan warga yang disampaikan melalui aplikasi Qlue. Anas mengingatkan, kinerja camat dan lurah akan dilihat dari penanganan laporan di Qlue.Kelurahan Cengkareng Barat memiliki laporan warga sebanyak 364 pengaduan. Yang ditindaklanjuti 78 pengaduan
Anas menyoroti jumlah pengaduan warga di tiga kelurahan di Jakarta Barat yakni Kapuk, Tanjung Duren Utara dan Cengkareng Barat.
"Kelurahan Cengkareng Barat memiliki laporan warga sebanyak 364 pengaduan. Yang ditindaklanjuti 78 pengaduan. Jumlah pengaduan terbanyak adalah parkir liar. Coba lurah kordinasi dengan Sudinhubtrans Jakarta Barat soal penanganan parkir liar ini," ujar Anas, Selasa (12/4).
Laporan Qlue RT/RW di Jaksel MinimSelain jumlah pengaduan, Anas juga menyoroti banyaknya pengaduan warga yang belum ditindaklanjuti seperti yang terjadi di Kelurahan Palmerah. Dari jumlah 41 pengaduan masyarakat, yang belum ditindaklanjuti 26 pengaduan. Pengaduan terbanyak adalah masalah pelanggaran.
Anas juga meminta Sudin Kominfomas Jakarta Barat untuk terus memantau rangking Qlue kelurahan.
"Lurah tidak bisa memencet warna hijau setelah menindaklanjuti pengaduan masyarakat. Jika pengaduan warga sudah diselesaikan, mohon dibantu para lurah untuk menghijaukan. Saya minta laporan harian untuk pemantauan perkembangan qlue kelurahan," tandasnya.