Aparatur Kelurahan Cilandak Timur bersama Petugas Suku Dinas Perhubungan dan Transportasi Jakarta Selatan menindak angkutan umum dan kendaraan pribadi yang ngetem dan parkir liar.

Kalau di Jalan Ampera Raya dijadikan terminal bayangan k opaja dan parkir bahu jalan yang mengganggu kelancaran lalu lintas

Dari hasil penyisiran di Jalan Cilandak KKO, Jalan TB Si matupang, Jalan Ampera Raya dan Jalan Madrasah, petugas menggembosi 20 kendaraan roda empat yang terdiri dari 11 angkot dan sembilan mobil pribadi.

Ada juga 15 unit motor, delapan unit taksi ekspress dan tiga unit kopaja P 19 ditilang petugas karena parkir sembarangan.

Lurah Cilandak Timur, Nachnoer Vernier mengatakan, di Jalan Cilandak KKO banyak taksi yang ngetem di bahu jalan, kemudian mobil dan motor yang parkir di trotoar.

"Kalau di Jalan Ampera Raya dijadikan terminal bayangan kopaja dan parkir bahu jalan yang mengganggu kelancaran lalu lintas. Sedangkan di Jalan Madrasah, KWK S11 Pasar Minggu-Lebak bulus ngetem di atas saluran air," kata Nachnoer, Rabu (13/7).

Ditambahkan Nachnoer, melalui operasi terpadu ini diharap dapat meningkatkan kesadaran pengendara agar parkir di tempat yang ditentukan dan semestinya.

"Dan kami akan melakukan penindakan terus kalau masih melanggar biar pada jera" tandasnya.