You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Aspem DKI Tinjau Lahan di Cengkareng Barat
.
photo Folmer - Beritajakarta.id

Aspem DKI Tinjau Lahan Cengkareng Barat

Asisten Pemerintahan DKI Jakarta, Bambang Sugiyono didampingi sejumlah kepala dinas dan Wali Kota Jakarta Barat melakukan pengecekan di lahan Kebun Bibit Cengkareng Barat, Jakarta Barat, Selasa (19/7).

Sudah ada lahan kebun bibit hanya seluas 9.000 meter persegi atau 0,9 hektare

Pengecekan lahan kebun bibit milik Dinas Kelautan, Pertanian dan Ketahanan Pangan DKI ini sebagai tindak lanjut hasil rapat pimpinan (rapim) bersama Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama.

Lurah-Camat Diminta Cek Pembelian Lahan SKPD

Bambang mengatakan, berdasarkan data,  lahan seluas 10,1 hektare yang berlokasi di Kelurahan Cengkareng Barat tercatat sebagai aset milik Pemprov DKI.  Namun, setelah terkena pembangunan ruas jalan tol, aset lahan yang tersisa saat ini sekitar 9,6 hektare.

"Sudah ada lahan kebun bibit hanya seluas 9.000 meter persegi atau 0,9 hektare.  Di sekeliling areal kebun ditanam bermacam tanaman keras dan tanaman obat keluarga," ujarnya, Selasa (19/7).

Lebih lanjut, pada tahun 2007, sisa lahan seluas 8,6 hektare diklaim oleh PT Sabar Ganda. Persoalan ini pun bergulir ke meja hijau hingga akhirnya pada tahun 2016, Mahkamah Agung (MA) memutuskan bahwa Pemprov DKI sebagai pemilik sah lahan tersebut.

"Keputusan MA juga menjatuhkan hukuman kepada PT Sabar Ganda untuk membayar ganti rugi penyerobotan dan pengrusakan tanah senilai Rp 6,9 miliar," ungkapnya.

Bambang menambahkan, Pemprov DKI melalui Biro Hukum DKI Jakarta juga akan segera mengajukan pembuatan sertifikat lahan ke kantor Badan Pertanahan Nasional (BPN).

"Pemprov DKI segera ajukan permohonan pensertifikatan tanah ini ke BPN," tandasnya.

Sekadar diketahui Dinas Perumahan dan Gedung Pemerintah DKI Jakarta membeli lahan yang ternyata sudah menjadi aset milik Dinas KPKP. Lahan tersebut dibeli  dari Toeti Soekarno berdasarkan bukti kepemilikan sertifikat hak milik (SHM) seluas 4,7 hektare lahan di lokasi itu. Sengketa tanah saat ini ditangani di pengadilan.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Puskesmas Mampang Prapatan Wakili Jaksel di Lomba Konvensi Mutu Tingkat Provinsi

    access_time05-11-2024 remove_red_eye2248 personTiyo Surya Sakti
  2. Rintik Hujan Diprediksi Basahi Jaksel dan Jaktim di Malam Hari

    access_time30-10-2024 remove_red_eye1263 personTiyo Surya Sakti
  3. Pemprov DKI Adakan Rakor Pilkada Ramah Anak

    access_time29-10-2024 remove_red_eye1220 personAldi Geri Lumban Tobing
  4. DPRD-Kanwil Kemenag DKI Bahas Sekolah Madrasah Gratis

    access_time29-10-2024 remove_red_eye1073 personDessy Suciati
  5. Pimpinan Dewan-Pj Gubernur DKI Teken MoU KUA-PPAS APBD 2025

    access_time01-11-2024 remove_red_eye995 personDessy Suciati