Pembangunan Rusun Sesuai dengan Nilai Pancasila
Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat mengungkapkan, pembangunan di Ibukota sudah selaras dengan nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila. Hal itu, termasuk pembangunan rumah susun (rusun).
Pembangunan rusun ini akan terus berlanjut 10 tahun ke depan. Targetnya 700 unit rusun dibangun
Menurutnya, saat ini banyak warga Ibukota yang kesulitan memperoleh tempat tinggal. Sehingga, banyak warga yang mendirikan hunian di bantaran kali dan kolong tol. Karena itu, Pemprov DKI Jakarta memprioritaskan pembangunan rusun.
"‎Hingga tahun 2016, kami sudah membangun sekitar 16 ribu unit rusun," kata Djarot saat menjadi narasumber Rakernas Forum Keluarga Alumni IMM di Hotel Grand Cempaka, Kamis (25/8).
Pengunjung RPTRA Rusun Griya Tipar Cakung DicabuliDikatakan Djarot, pembangunan rusun di Ibukota akan berlanjut hingga sepuluh tahun ke depan. Harga tanah yang mahal dan semakin meningkat akan menyebabkan banyak warga kesulitan memiliki hunian layak.
"Pembangunan rusun ini akan terus berlanjut 10 tahun kedepan. Targetnya 700 unit rusun dibangun," ujarnya.
Djarot berharap, pembangunan unit rusun didukung seluruh pihak. Sehingga dalam proses pembangunannya tidak ditemukan permasalahan yang dapat mengancam proses pembangunan rusun tersebut.