You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
 27 Bangunan Liar di KBT Dibongkar
.
photo Nurito - Beritajakarta.id

27 Bangunan Liar di KBT Dibongkar

27 bangunan liar yang berdiri trase kering Kanal Banjir Timur (KBT), Duren Sawit, Jakarta Timur dibongkar. Rencananya lahan yang sempat diduduki bangunan liar tersebut akan dibangun jalan inspeksi.

Padahal waktu itu pemilik bangunan sudah menerima ganti rugi dari pemerintah

Asisten Pembangunan dan Lingkungan Hidup Jakarta Timur, Syofian Taher mengatakan, penertiban dilakukan untuk mengamankan aset negara. Lahan di lokasi sebenarnya penah dibebaskan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta sekitar lima hingga enam tahun lalu.

"Padahal waktu itu pemilik bangunan sudah menerima ganti rugi dari pemerintah. Makanya bangunan liar tersebut kita bongkar paksa hari ini," katanya, Senin (29/8).

3 Bangunan di Tebing Kali Dibongkar

Ia merinci, 27 bangunan liar yang dibongkar terdiri dari 24 bangunan di wilayah Kelurahan Malaka Sari dan tiga bangunan di Duren Sawit. Penertiban bangunan liar tersebut melibatkan 100 petugas gabungan dari unsur kelurahan, kecamatan, Satpol PP, Suku Dinas Bina Marga Jakarta Timur, TNI dan Polri.

Kasatgaspol PP Duren Sawit, Andik Sukaryanto menambahkan, dalam penertiban tersebut juga dikerahkan dua alat berat jenis backhoe dan shovel untuk meratakan bangunan dengan tanah.

"Rencananya penerbitan masih dilanjutkan besok," tandasnya.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Jakarta Hari Ini Cerah Berawan Hingga Hujan Ringan

    access_time08-11-2024 remove_red_eye4308 personTiyo Surya Sakti
  2. Puskesmas Mampang Prapatan Wakili Jaksel di Lomba Konvensi Mutu Tingkat Provinsi

    access_time05-11-2024 remove_red_eye2607 personTiyo Surya Sakti
  3. Pramusapa Transjakarta Tampil Beda di Hari Pahlawan

    access_time10-11-2024 remove_red_eye1183 personFolmer
  4. Pembangunan LRT Jakarta Fase 1B Raih Rekor MURI

    access_time07-11-2024 remove_red_eye1041 personAldi Geri Lumban Tobing
  5. Legislator DPRD DKI Dukung Penyediaan Hunian Layak Terjangkau

    access_time05-11-2024 remove_red_eye991 personDessy Suciati