Siswa BPK Penabur Diungsikan ke Sekolah Sementara
Pasca kebakaran yang menimpa Sekolah BPK (Badan Pendidikan Kristen) Penabur, Jakarta Pusat, Sabtu (9/8) kemarin, sebanyak 600 siswa-siswi sekolah tersebut akan diungsikan ke lokasi lain. Sebelum diungsikan, siswa-siswi sekolah tersebut akan diliburkan selama tiga hari hingga sekolah yang akan disiapkan dapat ditempati.
Kami siap bantu kok, tapi lokasi yang kami sediakan tidak sebagus Sekolah Penabur. Ya, kita tahu sendiri bagaimana perbedaan sekolah swasta dengan negeri
Kepala Suku Dinas (Kasudin), Pendidikan Dasar (Dikdas) Jakarta Pusat, Sujadiyono mengatakan, pihaknya siap membantu pihak sekolah BPK Penabur dalam mencari lokasi tempat penampungan sementara.
Pihaknya, kata Sujadiyono, pihaknya akan segera mencari lokasi penampungan sementara. Ia berharap, kondisi penampungan sementara nantinya dapat dimaklumi para siswa-siswi.
Korban Kebakaran Penjaringan Butuh Bantuan"Kami siap bantu
kok , tapi lokasi yang kami sediakan tidak sebagus Sekolah Penabur. Ya, kita tahu sendiri bagaimana perbedaan sekolah swasta dengan negeri," katanya saat dihubungi, Senin (11/8).Berdasarkan data yang dimiliki oleh Sudin Dikdas, terdapat beberapa ruangan yang terkena imbas pasca dilahap si jago merah kemarin. Ruang itu antara lain 4 ruang belajar SD, 3 ruang penunjang lainnya seluruhnya berada di lantai 3. Akibat kebakaran tersebut, beberapa ruangan sekolah dasar, taman kanak-kanak (TK) serta SMA kehilangan ruangan belajar.
"Lokasi penampungan SD ditempatkan di Jalan Saman, TK ditempatkan di Jalan Saman, Budi Penabur 1 dan terakhir untuk SMA akan dipindahkan gereja di wilayah Gunung Sahari," ujarnya.
Sementara, Kepala Sekolah BPK Penabur, Santy, enggan berkomentar terkait rencana pemindahan sementara sekolah tersebut. Ia juga tidak mau menjelaskan penyebab kebakaran yang melanda sekolah tersebut.