You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
DKI Akan Bangun Sirkuit Motor di Pulogadung
Pemprov  DKI Jakarta membatalkan rencana pembangunan sirkuit sepeda motor di kawasan Marunda, Cilincing. Jakarta Utara.  Pasalnya kawasan Marunda dinilai tidak cocok untuk dijadikan arena sirkuit sepeda motor. Pemprov DKI lebih memilih mem.
photo doc - Beritajakarta.id

DKI Akan Bangun Sirkuit Motor di Pulogadung

Pemprov  DKI Jakarta membatalkan rencana pembangunan sirkuit sepeda motor di kawasan Marunda, Cilincing. Jakarta Utara.  Pasalnya kawasan Marunda dinilai tidak cocok untuk dijadikan arena sirkuit sepeda motor. Pemprov DKI lebih memilih membangun sirkuit di kawasan Pulogadung, Jakarta Timur.

Kita lagi pelajari ke Jakarta Timur. Masih pencarian lahan yang tepat. Dalam dua hari juga bisa selesai pencarian lahannya

"Enggak di Marunda lagi kayaknya. Di Pulogadung kalau nggak salah," kata Basuki Tjahaja Purnama, Wakil Gubernur DKI Jakarta di Balaikota, Kamis (21/8).

Basuki menjelaskan, pemindahan rencana pembangunan sirkuit motor dari Marunda ke Pulogadung karena wilayah Jakarta Timur dinilai sangat strategis.  "Lahannya (Jakarta Timur) lebih komersil sehingga lebih memiliki potensi bisnis lebih besar. Maksimal pembangunan rampung dalam kurun waktu setahun," ujarnya.

Balap Liar Kembali Marak di Kembangan

Sementara itu, Kepala Dinas Olahraga dan Pemuda (Disorda) DKI, Ratiyono menjelaskan, pihaknya belum dapat memastikan lahan di kawasan Pulogadung yang menjadi milik PT Jakarta Propertindo (Jakpro) untuk dibangun sirkuit motor. Sebab, tim ahli harus mengkaji lahan tersebut termasuk kedalaman tanah, kontur tanah, hingga jenis tanah apakah lumpur atau padat..

"Kita lagi pelajari ke Jakarta Timur. Masih pencarian lahan yang tepat. Dalam dua hari juga bisa selesai pencarian lahannya," kata Ratiyono.

Ratiyono menambahkan, pembangunan sirkuit motor di lahan seluas 15 hektar tersebut akan menelan biaya Rp 50-100 miliar dan sepenuhnya dibiayai oleh PT Jakpro.

"Setelah lahan tersedia, kita bisa bisa bangun arena sirkuit. Paling lama pembangunan rampung sekitar delapan bulan lamanya," tuturnya.

Pembangunan sirkuit ini juga merupakan permohonan dari Ikatan Motor Indonesia (IMI). "Ikatan Motor Indonesia mengajukan permohonan untuk dibangun sirkuit sehingga pemerintah siapkan. Mereka menyampaikan desain dengan standarnya, jadi ketika kita membangun harus punya standar. Ikatan Motor Indonesia kan di bawahnya KONI," ucapnya.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Kolaborasi Transjakarta - Telkomsel Tingkatkan Pelayanan bagi Pelanggan

    access_time19-12-2024 remove_red_eye1465 personAldi Geri Lumban Tobing
  2. Transjakarta Uji Coba Layanan 'Open Top Tour of Jakarta'

    access_time21-12-2024 remove_red_eye1282 personAldi Geri Lumban Tobing
  3. Halte Simpang Pramuka dan Rawamangun Ditutup, Transjakarta Lakukan Penyesuaian Layanan

    access_time18-12-2024 remove_red_eye1071 personAldi Geri Lumban Tobing
  4. Kadishub Tegaskan Tidak Ada Penghapusan Layanan Transjakarta Setelah MRT Fase 2A Selesai

    access_time21-12-2024 remove_red_eye1012 personAldi Geri Lumban Tobing
  5. Semarak Christmas Carol di Jakarta Sambut Natal

    access_time18-12-2024 remove_red_eye983 personDessy Suciati