You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Terlibat Tawuran Pelajar, Anak Wakil Ketua PTUN Lampung Diamankan Polisi
Lantaran terlibat aksi tawuran antar pelajar, An (18) seorang pelajar kelas kelas 12 SMK Budaya II Santo Agustinus, Duren Sawit, Jakarta Timur, dicokok polisi, Selasa (30/9) pukul 17.00. Ia ditangkap polisi bersama 5 pelajar lainnya, saat akan melak.
photo Nurito - Beritajakarta.id

Tawuran, 6 Pelajar Diciduk Polisi

Lantaran terlibat aksi tawuran di kawasan Pasar Gembrong, Jatinegara, 6 orang pelajar diamankan polisi, Selasa (30/9) sekitar pukul 17.00. Dari pelajar tersebut turut diamankan sebuah gear sepeda motor yang diikat menggunakan sabuk karate warna cokelat.

Kita akan data semua pelajar yang diamankan dan orangtuanya dipanggil semua. Mereka kita lakukan pembinaan

An (18), salah seorang pelajar mengaku anak seorang hakim di PTUN Bandar Lampung, Lampung, dan tidak melakukan aksi tawuran. Ia diajak rekan-rekannya hanya untuk 'membajak' truk dari arah Duren Sawit menuju Jatinegara. Namun sesampainya di Pasar Gembrong, ia turun bersama puluhan pelajar lainnya. Di tempat ini ternyata sudah banyak puluhan pelajar lain dari sekolah berbeda.

Ahok Setuju Siswa Nakal Dikeluarkan dari Sekolah

"Ini bukan gear saya pak, tadi temen saya nitipin gear itu. Saya berani disumpah pak, ini bukan gear saya. Ibu saya juga hakim kok tugasnya di Lampung," ujar An kepada petugas, Selasa (30/9).

Selain An, polisi juga mengamankan 5 pelajar lainnya. Di antaranya adalah Ryan (17), pelajar SMK Wiyata Mandala, Tanjung Priok. Kemudian satu pelajar SMKN 1 Boedi Oetomo dan 3 pelajar dari SMKN 13.

Kapolsek Jatinegara, Kompol Dasril, mengatakan, ke-6 pelajar itu tetap diamankan dan akan dimintai keterangan. Sebab mereka diduga kuat akan terlibat tawuran. Indikasinya, mereka bergerombol di kawasan Pasar Gembrong. Padahal, rumah dan sekolah mereka bukan di kawasan tersebut. Apalagi pihaknya mengamankan sebuah gear dari tas salah seorang pelajar.

"Kita akan data semua pelajar yang diamankan dan orangtuanya dipanggil semua. Mereka kita lakukan pembinaan. Karena statusnya masih pelajar, nanti kalau orangtuanya datang akan kita kembalikan," ujar Kompol Dasril.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Pemprov DKI Kembali Raih Penghargaan dari Kemendag

    access_time18-11-2024 remove_red_eye3663 personFolmer
  2. Camat Duren Sawit Sosialisasikan Pilkada di KBT

    access_time16-11-2024 remove_red_eye1064 personNurito
  3. Derai Hujan Masih Membasahi Jakarta Hari Ini

    access_time17-11-2024 remove_red_eye913 personTiyo Surya Sakti
  4. Pj Gubernur Teguh Pastikan Jakarta Aman, Stabil dan Terkendali

    access_time20-11-2024 remove_red_eye908 personFolmer
  5. Hujan Ringan Basahi Jakarta di Akhir Pekan

    access_time16-11-2024 remove_red_eye876 personNurito