Puskemas Pademangan Segera Jadi Rumah Sakit
Pembangunan gedung Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Kecamatan Pademangan, Jakarta Utara, sudah selesai sejak Februari lalu. Jika tidak ada aral melintang, status dan layanan kesehatan puskesmas tersebut akan ditingkatkan menjadi rumah sakit tipe D dengan fasilitas rawat inap dan dokter spesialis.
Karena memang ada anggaran yang harus kita revisi, mudah-mudahan Oktober sudah bisa direalisasikan. Sedangkan untuk spesialis dalam masih kita cari
Untuk menjadi rumah sakit, bangunan Puskesmas Pademangan kini sudah memadai. Bangunan setinggi 4 lantai di lahan 1.600 meter persegi telah dibuat Pemprov DKI dengan anggaran senilai Rp 14 miliar. Namun, karena proses lelang pengadaan alat kesehatan dan non kesehatan senilai Rp 1,5 miliar belum terealisasi, status puskesmas tersebut belum ditingkatkan menjadi rumah sakit tipe D. Hingga saat ini, layanan rawat inap dan beberapa alat laboratorium juga belum diadakan. Selain itu, layanan spesialis dalam juga belum tersedia.
Perubahan Status Puskesmas Tunggu Penetapan Pergub
Kepala Suku Dinas Kesehatan Jakarta Utara, Bambang Suheri mengatakan, walau status Puskesmas Kecamatan Pademangan belum ditingkatkan menjadi rumah sakit tipe D, namun layanan pada masyarakat masih tetap optimal. Sebab, sejumlah layanan poliklinik dengan standar puskesmas tetap melayani.
"Mudah-mudah bisa segera kita tingkatkan menjadi rumah sakit tipe D. Kalau secara standar, kita tinggal menunggu 40 bed dan beberapa alat labotarium," ujarnya, Selasa (30/9).
Selain belum adanya sejumlah perlengkapan, layanan spesialis dalam juga belum tersedia. Sebab, hingga kini, pihak Sudin Kesehatan belum menemukan dokter spesialis penyakit dalam yang bersedia.
"Karena memang ada anggaran yang harus kita revisi, mudah-mudahan Oktober sudah bisa direalisasikan. Sedangkan untuk spesialis dalam masih kita cari," ucapnya.
Puskesmas Pademangan sendiri bukanlah yang pertama yang menjadi rumah sakit. Sejak awal tahun 2014 Puskesmas Koja dan Puskesmas Cilincing juga sudah berubah menjadi rumah sakit tipe D. Dengan perubahan tersebut, cukup membantu masyarakat yang membutuhkan layanan kesehatan tanpa harus ke rumah sakit lain yang lebih jauh.