You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
museum sejarah jakarta dok beritajakarta
.
photo Yopie Oscar - Beritajakarta.id

Sedang Dikonservasi, Museum Fatahillah Tutup

Semakin tingginya minat masyarakat untuk mengetahui sejarah, membuat Pemprov DKI memberi perhatian lebih terhadap kawasan heritage Kota Tua, Jakarta Barat. Salah satu yang menjadi perhatian adalah Museum Sejarah Jakarta (MSJ) atau lebih dikenal dengan sebutan Museum Fatahillah yang saat ini sedang dalam tahap konservasi dan renovasi. Untuk mendukung pekerjaan yang sudah dilakukan sejak 14 Oktober 2014 itu, museum ditutup bagi pengunjung untuk sementara waktu.

Saya dan teman-teman tidak tahu kalau museum ini (Museum Fatahillah) ditutup sementara, karena sedang direnovasi

Kepala Museum Fatahillah, Enny Prihantini mengatakan, konservasi museum menelan anggaran sebesar Rp 20 miliar dan diperkirakan akan rampung awal Januari 2015. Dalam pekerjaan tersebut, dilakukan di zona D dan E berupa pengecatan dinding dan perbaikan kayu serta plafon yang keropos. Ia berharap, pasca konservasi nanti jumlah pengunjung yang pada setiap akhir pekannya mencapai sekitar 5.000-10.000 orang akan meningkat secara signifikan.

"Diharapkan setelah kelar direnovasi, kami memprediksi pengunjung Museum Fatahillah akan meningkat menjadi 10.000-30.000 pengunjung,” ujar Enny, Senin (27/10).

Fiesta Fatahillah Digelar di Kota Tua

Martin (20), mahasiswa Universitas Esa Unggul yang datang bersama lima rekannya sesama mahasiswa, terpaksa pulang lagi karena penutupan museum tersebut. Ia mengaku tidak tahu, jika museum sedang direnovasi.

“Saya dan teman-teman tidak tahu kalau museum ini (Museum Fatahillah) ditutup sementara, karena sedang direnovasi,” ucapnya.

Namun, meski kecewa karena tak dapat melihat koleksi museum dan sejarahnya, ia mengaku akan kembali lagi ke Kota Tua menunggu sampai renovasi kelar.

“Cat museum tersebut sudah tampak kusam. Mudah-mudahan setelah selesai direnovasi, gedung semakin bagus dan cantik serta pengelolaannya semakin profesional mengingat gedung ini merupakan bangunan bersejarah,” harapnya.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Salip Jatim, Jakarta Pimpin Perolehan Medali Emas PON XXI

    access_time14-09-2024 remove_red_eye1214 personAldi Geri Lumban Tobing
  2. Klasemen Sementara PON XXI, Jakarta Terus Bayangi Jawa Timur

    access_time13-09-2024 remove_red_eye1090 personAldi Geri Lumban Tobing
  3. Warga Serbu Pasar Murah di Kelurahan Dukuh

    access_time18-09-2024 remove_red_eye1037 personNurito
  4. Ini Penerima DTKJ Award 2024

    access_time19-09-2024 remove_red_eye827 personTiyo Surya Sakti
  5. Heru Harap Transportasi Publik Jakarta Terintegrasi Menyeluruh

    access_time17-09-2024 remove_red_eye771 personBudhi Firmansyah Surapati