You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
satpol pp sita miras
.
photo doc - Beritajakarta.id

600 Botol Miras Disita Satpol PP DKI

Kasus tewasnya tiga tukang ojek di kawasan Condet, Jakarta Timur dan dua pelaut di Cilincing, Jakarta Utara akibat mengonsumsi minuman keras (miras) oplosan membuat Satpol PP DKI waspada.

Sudah ada 600 botol miras yang disita dari wilayah Jakarta Pusat. Yang paling banyak miras oplosan

Sebagai langkah antisipasi agar tidak ada lagi korban jiwa, petugas Satpol PP DKI melakukan razia ke sejumlah warung-warung dan toko-toko yang berada di pinggir jalan yang diduga menjual miras tidak berizin dan oplosan.

Dalam razia yang digelar di wilayah Jakarta Pusat, petugas berhasil menyita sebanyak 600 botol miras berbagai merek dan oplosan. "Sudah ada 600 botol miras yang disita dari wilayah Jakarta Pusat. Yang paling banyak miras oplosan ," kata Kukuh Hadi Santoso, Kepala Satpol PP DKI Jakarta, Sabtu (20/12).

800 Botol Miras Diamankan di Jaktim

Saat ini, miras yang disita tersebut disimpan di gudang penampungan milik Satpol PP DKI, di Cakung, Jakarta Timur. 'Sebelum dimusnahkan, temuan tersebut akan dilaporkan terlebih dahulu ke pengadilan untuk pendataan," ujarnya.

Dia mengatakan, razia dilakukan terhadap pedagang yang tidak memiliki izin. Pasalnya, ada beberapa miras yang peredarannya diizinkan seperti yang dijual di minimarket. "Kan ada penjualan miras yang berizin seperti di minimarket. Ada juga yang tidak ada izinnya. Nah, Satpol PP dan polisi akan menertibkan yang tidak berizin," ucapnya.

Selain di Jakarta Pusat, kata Kukuh, pihaknya juga akan menggelar razia di wilayah lainnya di ibu kota sesuai dengan instruksi Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama. 'Saat ini, kami baru mendapatkan laporan dari wilayah Jakarta Pusat. Kami tetap akan menggelar razia rutin di wilayah lainnya," ungkapnya.

Dia berharap, dengan adanya razia rutin maka peredaran miras tak berizin maupun oplosan bisa diminimalisir. "Kami berharap dengan razia rutin peredaran miras oplosan akan berkurang," harapnya.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. 30 Pohon Tabebuya Ditanam di Jalan Karet Pasar Baru Timur 2

    access_time17-01-2025 remove_red_eye1533 personBudhi Firmansyah Surapati
  2. 411.161 Wisatawan Kunjungi Kepulauan Seribu di Tahun 2024

    access_time18-01-2025 remove_red_eye1523 personAnita Karyati
  3. Petugas Padamkan Kebakaran di Mangga Besar XIII

    access_time21-01-2025 remove_red_eye1333 personBudhi Firmansyah Surapati
  4. Dinas PPAPP Perkuat Pencegahan Pelecehan Seksual di Transportasi Publik

    access_time20-01-2025 remove_red_eye1236 personAldi Geri Lumban Tobing
  5. Pelaku UMKM di Pulau Tidung Bisa Segera Gunakan Loksem KS 02

    access_time17-01-2025 remove_red_eye892 personAnita Karyati