You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
rusun dok bj
.
photo Agus Hermawan - Beritajakarta.id

Maret, Warga Kampung Pulo Direlokasi ke Rusunawa

Ratusan kepala keluarga (KK) yang berdomisili di Kampung Pulo, Kelurahan Kampung Melayu, Jatinegara, Jakarta Timur, rencananya pada Maret mendatang secara bertahap mulai direlokasi ke rumah susun sederhana sewa (Rusunawa) Jatinegara Barat. Relokasi ini merupakan salah upaya Pemprov DKI Jakarta mengurangi dampak banjir yang setiap tahun menggenangi ibu kota.


Walikota Administrasi Jakarta Timur, Bambang Musyawardhana mengatakan, relokasi warga Kampung Pulo termasuk program prioritas. Sebab tanpa relokasi maka selamanya warga di pemukiman padat penduduk itu akan terus kebanjiran. Terlebih rumah yang mereka huni itu berada persis berada di bantaran Kali Ciliwung.

"Rencana relokasi itu menjadi skala prioritas kami. Hanya saja pelaksanaan relokasi itu menunggu pembangunan Rusunawa Jatinegara Barat selesai. Karena kan kasihan warga kalau rumahnya dibongkar lalu tidak direlokasi," ujar Bambang, Minggu (18/1).

Polda Gelar Simulasi Antisipasi Banjir di Kampung Pulo

Untuk itulah Bambang mendesak agar pihak pengembang agar mempercepat proses pembangunan Rusunawa Jatinegara Barat. Sehingga relokasi warga pun bisa segera dilaksanakan.

Kepala Suku Dinas Perumahan dan Gedung Pemda Jakarta Timur, Ujang Zainuddin menuturkan, pembangunan Rusunawa Jatinegara Barat didanai Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat. Menurutnya, setelah rampung pengelolaan baru diserahkan kepada Pemprov DKI.

"Saat ini tinggal finishing saja. Diperkirakan pada akhir Februari mendatang pembangunannya sudah selesai dan bulan Maret dapat dilakukan pengundian nomor hunian bagi warga Kampung Pulo," tukas Ujang.

Dikatakan Ujang, Rusunawa Jatinegara Barat ini memiliki 520 unit yang terbagi dalam tiga blok. Padahal, warga Kampung Pulo yang terdata dan terkena relokasi itu sebanyak 561 KK. Dengan demikian ada 41 KK lainnya yang tidak bisa masuk rusunawa tersebut. Rencananya ke-41 KK itu akan dimasukkan ke Rusunawa Cipinang Besar Selatan dan Rusun Komarudin.

Sementara itu, Camat Jatinegara, Syofian Taher menambahkan, sambil menunggu relokasi, penanganan banjir Kampung Pulo tetap akan dilakukan. Terutama pada saat puncak banjir yang diprediksi terjadi pada akhir Januari ini.

"Penanganan banjir Kampung Pulo tetap jadi tanggung jawab kami untuk mengatasinya. Apalagi Polda Metro Jaya akan berada di barisan depan dalam tanggap bencana nanti, tentunya penanganan banjir akan lebih maksimal," ujar Syofian.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Siapkan Pendaftaran Online PJLP, Pelamar Diimbau Tidak Datang ke Balai Kota

    access_time22-04-2025 remove_red_eye16232 personAldi Geri Lumban Tobing
  2. Dibuka Dua Gelombang, Rekrutmen Petugas PPSU Bisa di Kelurahan-Kecamatan

    access_time22-04-2025 remove_red_eye3441 personFakhrizal Fakhri
  3. Pramono Imbau Warga Daftar PPSU dan Damkar Melalui Kelurahan

    access_time23-04-2025 remove_red_eye1528 personFakhrizal Fakhri
  4. Anggota DPRD DKI Brando Susanto Tutup Usia

    access_time27-04-2025 remove_red_eye1475 personBudhi Firmansyah Surapati
  5. Hadiri Musrenbang, Ketua DPRD Pastikan Usulan Warga Diakomodir

    access_time23-04-2025 remove_red_eye1232 personFakhrizal Fakhri

Hitung Mundur 22 Juni 2027

00
Hari
00
Jam
00
Menit
00
Detik