Dinas Tata Air DKI Jakarta terus berbenah untuk mengurangi titik genangan selama musim hujan. Salah satunya dengan mengeruk Kali Angke yang berlokasi di Jalan Tubagus Angke, Grogol Petamburan, Jakarta Barat.

Sesuai instruksi Pak Gubernur Basuki, setelah bangunan liar di Kali Angke ditertibkan, lumpur di kali ini harus segera dikeruk untuk mengurangi genangan

Sebab akibat tingginya volume endapan lumpur di Kali Angke membuat aliran air dari Jalan Tubagus Angke menjadi tersendat. Imbasnya jalan sepanjang 1 kilometer itu kerap tergenang saat hujan mengguyur. Pengerukan kali direncanakan dilakukan hingga pekan depan.

"Sesuai instruksi Pak Gubernur Basuki, setelah bangunan liar di Kali Angke ditertibkan, lumpur di kali ini harus segera diker uk untuk mengurangi genangan," kata Agus Priyono, Kepala Dinas Tata Air DKI, Jumat (6/2).

Pantauan beritajakarta.com, pengerukan Kali Angke itu menggunakan dua unit bechoe. Selanjutnya endapan lumpur diangkut menggunakan sembilan unit truk yang telah disiapkan. Sedangkan petugas yang dikerahkan mencapai 50 orang.

Seorang pengawas dari Dinas Tata Air DKI, Juanda menuturkan, pengangkutan lumpur diupayakan tidak mengganggu arus lalu lintas. Karena itulah pengerjaan lebih intensif dilakukan pada malam hari.

“Agar tidak terjadi kemacetan, pengangkutan terpaksa dilakukan pada malam hari. Pengangkutan juga tergantung dengan cuaca,” jelas Juanda.