You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
DKI Kaji Penanganan Sampah Hilir dan Pesisir
.
photo Budhi Firmansyah Surapati - Beritajakarta.id

Penanganan Sampah di DKI Libatkan Masyarakat

Program 5 Tertib yang meliputi tertib lalu lintas, tertib kebersihan, tertib PKL, tertib demo dan tertib hunian terus digalakkan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta.

Dinas kebersihan sudah punya konsep. Ini  sedang kita kaji agar pelaksanaanya terukur, profesional dan berkelanjutan

Saat ini, Pemprov DKI Jakarta tengah mengkaji proses pengolahan sampah secara profesional serta potensi keterlibatan aktif masyarakat sebagai konsep terpadu permasalahan sampah, khususnya di kawasan hilir kali dan pesisir Jakarta. Sebab, akibat tingginya volume sampah, kawasan hilir kali kerap tertutup oleh sampah yang terbawa dari hulu maupun pesisir.

Untuk mewujudkan konsep tersebut, jajaran Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) DKI Jakarta seperti  Dinas Komunikasi Informatika dan Kehumasan, Badan Kesatuan Bangsa dan Politik, Dinas Kebersihan, Dinas Perumahan dan Gedung Pemda, Dinas Perhubungan, Satpol PP, dan jajaran Kementerian Polhukam RI meninjau kondisi hilir Kali Cakung Drain, Cilincing, Jakarta Utara, Jumat (13/2).

Enam Depo Sampah di Jakut Butuh Perbaikan

Ketua Kelompok Kerja Percepatan 5 Tertib, Ratiyono, mengatakan, kunjungan yang dilakukan sebagai upaya pengkajian konsep percepatan 5 Tertib dibidang kebersihan. Diharapkan 2 tahun ke depan didapat hasil signifikan atas konsep tersebut.

Dikatakan Ratiyono, saat ini Dinas Kebersihan sudah mempunyai gambaran konsep. Namun, sebelum realisasi, pihaknya perlu mendapat gambaran yang utuh agar dalam aktualisasi nanti dapat optimal. "Dinas kebersihan sudah punya konsep. Ini sedang kita kaji agar pelaksanaanya terukur, profesional dan berkelanjutan," ujarnya.

Selain pengelolaan sampah yang profesional, kata Ratiyono, pihaknya berencana melibatkan masyarakat untuk berperan serta. "Yang utama harus ada peran serta masyarakat. Kita akan terus edukasi terutama nelayan dan penduduk di sekitar hilir kali serta pesisir untuk berperan aktif dalam menjaga kebersihan," katanya.

Selain itu, tambah Ratiyono, penanganan secara kolektif antara SKPD juga diperlukan. Seperti penanganan sampah di sekitar dermaga-dermaga harus bekerja sama dengan Dinas Perikanan, Peternakan dan Ketahanan Pangan.

"Ini harus ada fokus kebersihan. Selain antar SKPD, harus ada kerja sama dengan walikota, camat dan lurah-lurah," tandasnya.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Pramono Minta Lurah Malaka Sari Dibebastugaskan

    access_time30-06-2025 remove_red_eye10225 personDessy Suciati
  2. Pramono Lantik 100 Pejabat Fungsional

    access_time30-06-2025 remove_red_eye1463 personDessy Suciati
  3. Tes Lapangan Calon PPSU Kelurahan Cikoko Dibagi Tiga Gelombang

    access_time02-07-2025 remove_red_eye1290 personTiyo Surya Sakti
  4. Rano Sebut BTN JAKIM 2025 Dorong Promosi dan Perekonomian Jakarta

    access_time29-06-2025 remove_red_eye1002 personAldi Geri Lumban Tobing
  5. Pramono Dorong Jakarta Jadi Destinasi Olahraga Kelas Dunia

    access_time29-06-2025 remove_red_eye892 personDessy Suciati

Hitung Mundur 22 Juni 2027

00
Hari
00
Jam
00
Menit
00
Detik