Sebanyak 42 pedagang JS 33 Cipaku akan direlokasi ke Pasar Santa, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Relokasi akan dilakukan pada bulan ini, dan saat ini masih dilakukan sosialisasi kepada para pedagang.

Ini akan lebih baik dibandingkan berjualan di pinggir jalan yang beresiko. Jalan Cipaku akan lebih tertib nantinya

Kepala Bagian Perekonomian Jakarta Selatan, Sita Damayanti mengatakan, selama ini pedagang JS 33 Cipaku sudah berdagang bertahun-tahun di atas fasilitas umum (fasum) di sepanjang Jalan Cipaku. Rencananya Pemkot Jakarta Selatan akan mengembalikan fungsi fasilitas umum tersebut seperti fungsi awalnya untuk kepentingan umum yang lebih bermanfaat.

"Fasum akan dimanfaatkan untuk kepentingan Pemkot Jakarta Selatan, karena para pedagang sudah lama memanfaatkan," katanya saat sosialisasi kepada pedagang JS 33 di aula Kelurahan Petogogan, Kecamatan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (4/3).

Untuk relokasi tersebut, pedagang diminta mendaftarkan ulang yang mulai dilakukan hari ini hingga, Kamis (5/3) besok. Untuk pengundian tempat akan dilakukan pada, Senin (9/3). Sedangkan untuk penempatan lokasi berdagang sudah bisa dilakukan pada, Rabu (11/3) dan Kamis (12/3).

" Ini akan lebih baik dibandingkan berjualan di pinggir jalan yang beresiko. Jalan Cipaku akan lebih tertib nantinya, " ucapnya.

Manajer Area Selatan 1 PD Pasar Jaya Santa, Nurman Adi mengaku, akan membantu penataan para pedagang untuk menjadi pedagang secara formal di PD Pasar Jaya. Para pedagang nantinya akan dikenakan retribusi, namun pembayaran akan dilakukan lewat bank langsung.

"Setiap bulan akan dikenakan retribusi sesuai dengan penempatan para pedagang," jelasnya.

Yakub, pedagang buah berharap relokasi ditunda. Meskipun begitu, ia akan patuh jika relokasi dilakukan dalam waktu dekat ini.

"Saya mohon ditunda untuk beradaptasi berdagang di pasar, saya akan patuh kepada Pemkot Jaksel," tandasnya.