Revitalisasi Masjid Luar Batang Capai 95 Persen
Revitalisasi Masjid Luar Batang, Penjaringan, Jakarta Utara, yang menjadi salah satu bangunan cagar budaya di Ibukota sudah mencapai 95 persen.
Siap untuk digunakan ibadah tarawih
Kepala Dinas Kebudayaan DKI Jakarta, Iwan Henry Wardhana mengatakan, pengerjaan saat ini hanya untuk finalisasi atau finishing touch. Tahap finalisasi saat ini fokus pada bagian eksterior, penambahan ornamen, dan penyediaan papan penanda (signage).
"Masjid Luar Batang sudah siap untuk digunakan ibadah tarawih mulai dari hari pertama. Secara keseluruhan, semua kegiatan revitalisasi yang utama sudah selesai," ujarnya, Kamis (8/4).
Revitalisasi Masjid Luar Batang Capai 75 PersenIwan menjelaskan, revitalisasi bagian interior masjid nyaris rampung dan diprediksi selesai dalam waktu dekat. Sementara, untuk area jemaah sudah ditambah fasilitasnya.
"Pengaturan jarak mulai dari depan pintu masuk sampai dengan selasar dekat kesekretariatan sudah dilakukan penambahan saf. Sehingga, menambah kapasitas atau jumlah jemaah untuk mengantisipasi lonjakan jemaah yang ingin tarawih di Masjid Luar Batang," terangnya.
Menurutnya, revitalisasi Masjid Luar Batang mencakup di antaranya, beautifikasi dengan sentuhan artistik dan modern serta peningkatan fasilitas atau sarana maupun prasarananya.
"Kita mengutamakan keaslian dari bangunan cagar budayanya. Penambahan dilakukan pada ornamen ke-Betawian pada segmen tertentu. Kita mau membuat ini sebagai sebuah destinasi wisata religi yang bisa menambah kekhidmatan mereka yang datang ke sini," ungkapnya.
Iwan menambahkan, Masjid Luar Batang bakal menjadi wisata religi dan edukasi sejarah yang wajib dikunjungi serta menjadi pengalaman tidak terlupakan bagi jemaah atau peziarah.
Ia berharap, Jakarta bukan hanya menjadi tempat wisata rekreasi semata. Namun, menyajikan wisata yang sarat nilai religi atau keagamaan, kebudayaan, dan sejarah sebagai representasi peradaban Jakarta.
"Potensi wisata di Jakarta bukan sekadar mal dan wisata rekreasi saja, tapi ternyata destinasi wisata religi sangat strategis untuk menambah masuknya turis atau wisatawan lokal maupun mancanegara," tandasnya.
Untuk diketahui, revitalisasi Masjid Luar Batang dimulai pada September 2020. Dalam beberapa kesempatan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan menunaikan ibadah sekaligus meninjau masjid cagar budaya ini.