Rusun Pasar Rumput Siap Jadi Tempat Isolasi Pasien COVID-19
Pemerintah
Provinsi DKI Jakarta menyiapkan Rusun Pasar Rumput, Jakarta Selatan, sebagai tempat isolasi bagi pasien COVID-19. Tahap awal disiapkan satu tower dengan kapasitas 553 kamar yang bisa menampung 1.659 pasien.Kapasitasnya terdiri dari 553 kamar dari lantai 8 hingga lantai 25
Komandan Satgas (Dan Satgas) Rusun Isolasi Mandiri COVID-19 Pasar Rumput, Kolonel Jamaluddin mengatakan, rusun ini disiapkan untuk mengantisipasi melonjaknya pasien COVID-19.
"Yang disiapkan ada tiga tower. Namun yang sudah siap digunakan baru tower satu. Kapasitasnya terdiri dari 553 kamar dari lantai 8 hingga lantai 25. Tower ini bisa menampung sebanyak 1.659 pasien," papar Kolonel Jamaluddin di Rusun Pasar Rumput, Sabtu (17/7) malam.
Kecamatan Cipayung Siapkan Tujuh Lokasi Penampungan OTG COVID 19Menurutnya, tower satu di Rusun Pasar Rumput ini sudah siap digunakan untuk menampung pasien COVID-19 mulai Minggu (18/7) pukul 07.00 besok. Tower ini disiapkan hanya untuk pasien tanpa gejala dan gejala ringan.
"Tenaga kesehatan yang disiapkan ada 66 orang. Selain itu ada 50 personel TNI dan Polri untuk membantu keamanan," ucap Jamaluddin.
Untuk bisa ditampung di rusun ini, jelas Jamaluddin, pasien harus memiliki surat rujukan dari puskesmas. Pasien dengan gejala berat diarahkan ke Wisma Atlet.
"Fasilitas olahraga di sini telah disiapkan. Ada lapangan bulutangkis, tenis meja dan senam," lanjut Kolonel Jamaluddin.
Plh Kepala BPBD DKI, Sabdo Kurnianto menambahkan, untuk menyiapkan kebutuhan logistik pasien di kamar rusun ini pihaknya menurunkan 100 personel tim reaksi cepat. Mereka menyiapkan barang-barang dari BNPB dan kolaborator, seperti tempat tidur, ember gayung, handuk, sprei, tempat sampah dan sebagainya.
"Kita juga kolaborasi dengan kolaborator, BNPB, Kementerian PUPR, serta TNI dan Polri untuk pemenuhan sarana prasarana," ungkapnya.
Untuk kebutuhan makan dan minum pasien selama di Rusun Pasar Rumput, jelas Sabdo, akan disiapkan melalui catering.