Revitalisasi Tiga Terminal Tunggu SK Gubernur
Rencana Dinas Perhubungan (Dishub) DKI merevitalisasi tiga terminal besar di wilayah ibu kota pada tahun ini dipastikan diundur menjadi tahun depan. Penyebabnya, revitalisasi tiga terminal meliputi Terminal Kampung Rambutan, Pulogadung dan Kalideres itu belum mendapatkan Surat Keputusan (SK) Gubernur.
Tahun ini kami akan mengurus SK tersebut agar revitalisasi tiga terminal itu dapat dilakukan pada 2016 mendatang
Sekretaris Dishub DKI Jakarta, Anton Parura, mengatakan, revitalisasi terpaksa diundur hingga tahun depan, karena belum mengantongi payung hukum berupa SK Gubernur. Karena itu, pihaknya akan melakukan pengurusan SK tersebut agar revitalisasi dapat dilakukan tahun depan.
"Tahun ini kami akan mengurus SK tersebut agar revitalisasi tiga terminal itu dapat dilakukan pada 2016 mendatang," katanya, Senin (6/4).
Lahan 3.139 Meter Persegi di Terminal Pulogebang DitertibkanAnton menerangkan, perhitungan anggaran untuk merevitalisasi tiga terminal itu telah dimatangkan sesuai kebutuhan. Untuk Terminal Kampung Rambutan disiapkan anggaran Rp 100 miliar dan Terminal Kalideres Rp 45 miliar.
"Kalau Terminal Pulogadung masih dalam perhitungan karena terminal itu rencananya akan digabung dengan Terminal Pulogebang yang dijadwalkan mulai beroperasi pada tahun ini," jelasnya.
Ia menambahkan, revitalisasi tiga terminal besar tersebut rencananya juga akan dibarengi dengan pembangunan Stasiun Pengisian Bahan Bakar Gas (SPBG). Dengan begitu, antrean kendaraan di SPBG lain bisa diminimalisir
"Jadi di tiga terminal itu nantinya akan dibangun juga SPBG, sesuai konsep revitalisasi terminal," tukasnya.