You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Pemprov DKI Angarkan 6 Trilyun Untuk Pembebasan Lahan Tahun 2015
.
photo Yopie Oscar - Beritajakarta.id

Bebaskan Lahan, DKI Anggarkan Rp 6 Triliun

Pemprov DKI Jakarta mengalokasikan anggaran hingga Rp 6 triliun untuk pembebasan lahan tahun ini.Lahan tersebut nantinya akan dimanfaatkan untuk membangun masjid, puskesmas, sekolah, taman interaktif, ruang terbuka hijau dan fasilitas umum lainnya.

Jadi kalau ada tetangga mau jual tanah bisa diusulkan

Sekretaris Daerah DKI Jakarta, Saefullah mengharapkan peran aktif dari LMK dan pengurus RT/RW untuk memberikan usulan terkait lokasi lahan yang dapat dibebaskan.

"Jadi kalau ada tetangga mau jual tanah bisa diusulkan. Untuk penentuan harga sudah ditentukan appraisal (penilaian wajar) yang berdasarkan peraturan perundang-undangan dan bukan dari harga NJOP (Nilai Jual Objek Pajak)," kata Saefullah, Selasa (7/4).

RSUD Ibu & Anak Diusulkan Dibangun di Jakpus

Dikatakan Saefullah, apabila status lahan yang akan dibebaskan sudah dinyatakan jelas bukti kepemilikannya dan cocok, maka bisa langsung dibayarkan pada Juni mendatang. Dengan begitu maka lahan tersebut dapat segera dimanfaatkan SKPD terkait.

“Kita juga berharap warga dan instansi terkait jangan lagi berpikir bisa dapat apa dari pembebasan lahan tersebut, yang penting itu bermanfaat untuk masyarakat dan yang melaksanakan aman dari penegakkan hukum,” tegas Saefullah.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. 30 Pohon Tabebuya Ditanam di Jalan Karet Pasar Baru Timur 2

    access_time17-01-2025 remove_red_eye1543 personBudhi Firmansyah Surapati
  2. 411.161 Wisatawan Kunjungi Kepulauan Seribu di Tahun 2024

    access_time18-01-2025 remove_red_eye1535 personAnita Karyati
  3. Petugas Padamkan Kebakaran di Mangga Besar XIII

    access_time21-01-2025 remove_red_eye1341 personBudhi Firmansyah Surapati
  4. Dinas PPAPP Perkuat Pencegahan Pelecehan Seksual di Transportasi Publik

    access_time20-01-2025 remove_red_eye1246 personAldi Geri Lumban Tobing
  5. Pelaku UMKM di Pulau Tidung Bisa Segera Gunakan Loksem KS 02

    access_time17-01-2025 remove_red_eye903 personAnita Karyati