You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
377 Pasutri di Jaktim Terima Akte Perkawinan Catatan Sipil
....
photo Nurito - Beritajakarta.id

377 Pasutri di Jaktim Terima Akta Perkawinan Catatan Sipil

Sebanyak 377 pasangan suami isteri mendapatkan akta perkawinan catatan sipil dari Suku Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Sudin Dukcapil) Jakarta Timur, Kamis (19/1). Penyerahan akta perkawinan secara simbolis dilakukan Wali Kota Jakarta Timur, Muhammad Anwar terhadap 34 pasang suami istri di ruang pola kantor wali kota.

Kita ingin seluruh warga di Jakarta Timur tertib administrasi kependudukan

Anwar mengatakan, penyerahan akte perkawinan catatan sipil ini dikemas melalui program Kampung Sadar Administrasi Kependudukan (Kamsa). Layanan ini gratis diberikan kepada mereka yang telah menikah namun belum memiliki akta perkawinan di catatan sipil.

“Kamsa ini salah satu program Sudin Dukcapil Jakarta Timur untuk memudahkan masyarakat dalam layanan terintegrasi, cepat, tepat dan gratis. Harapan saya, Kamsa ini bukan hanya seremoni namun betul betul komitmen dalam memberikan layanan kepada masyarakat,” papar Anwar.

636 Warga Nikmati Layanan Mobile Sudin Dukcapil di Lubang Buaya

Menurutnya, dalam program Kamsa ini, peran para ketua RT/RW juga sangat mendukung. Karena mereka melakukan pendataan secara langsung ke warga door to door.

Kasudin Dukcapil Jakarta Timur, Nurrahman menambahkan, sejak Desember 2021 hingga saat ini tercatat sudah 377 pasangan suami istri warga non-muslim yang  mendapatkan akte perkawinan melalui Kamsa.

“Program Kamsa akan terus dilakukan Kita ingin seluruh warga di Jakarta Timur tertib administrasi kependudukan,” kata Nurrahman.

Salah seorang warga RT 08/02 Cilangkap, Johanes Siswanto (74) bersama istrinya Agnes Sririswati (72) mengaku, sejak menikah 52 tahun lalu baru sekarang memiliki akte perkawinan. Karenanya, kakek 14 cucu ini merasa terbantu dengan adanya program Kamsa Sudin Dukcapil Jaktim.

Menurutnya, ia enggan mengurus akta perkawinan lantaran prosesnya dinilai sulit dan berbelit-belit. Belum lagi lokasi kantor sudin yang cukup jauh dari rumahnya.

"Saya bersyukur dengan adanya program Kamsa ini karena bisa urus akta perkawinan bisa mudah dan cepat," tandasnya.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. 30 Pohon Tabebuya Ditanam di Jalan Karet Pasar Baru Timur 2

    access_time17-01-2025 remove_red_eye1469 personBudhi Firmansyah Surapati
  2. 411.161 Wisatawan Kunjungi Kepulauan Seribu di Tahun 2024

    access_time18-01-2025 remove_red_eye1456 personAnita Karyati
  3. Dinas PPAPP Perkuat Pencegahan Pelecehan Seksual di Transportasi Publik

    access_time20-01-2025 remove_red_eye1183 personAldi Geri Lumban Tobing
  4. Petugas Padamkan Kebakaran di Mangga Besar XIII

    access_time21-01-2025 remove_red_eye1168 personBudhi Firmansyah Surapati
  5. Pemprov DKI Terima Hibah Dua Mobil Layanan Konseling

    access_time16-01-2025 remove_red_eye1109 personFolmer