You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Azas Tigor Dukung Penindakan Tegas Oknum Terlibat Parkir Liar
....
photo doc - Beritajakarta.id

Azas Tigor Dukung Penindakan Tegas Oknum Terlibat Parkir Liar

Pengamat Transportasi, Azas Tigor Nainggolan sangat mendukung upaya Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta dalam penindakan tegas oknum yang terlibat parkir liar di Jakarta.

Pemprov DKI dapat membentuk tim independen

Tigor mengatakan, penindakan tegas diperlukan agar dapat memberikan efek jera dan menyelesaikan masalah parkir liar secara komprehensif.

"Jangan sampai parkir liar ini seolah-olah menjadi masalah yang tak kunjung bisa diselesaikan," ujarnya, Selasa (6/12).

Dishub Pastikan Oknum Terlibat Parkir Liar Ditindak Tegas

Menurutnya, selain sanksi tegas, pemberian punishment terhadap oknum terlibat parkir harus dipublikasikan. Sehingga, mereka yang akan terlibat dalam praktik parkir liar akan berpikir panjang.

"Saya kira ini penting. Jadi masyarakat juga bisa tahu oknum tersebut mendapatkan sanksi apa?," ungkapnya.

Tigor menjelaskan, personel Dinas Perhubungan harus bisa dioptimalkan untuk mencegah adanya parkir liar melalui penjagaan yang optimal di kawasan-kawasan rawan.

"Saat ini kan ada Satpel Perhubungan di tiap kecamatan. Mereka juga bisa bersinergi dengan unsur Polri/TNI setempat. Terlebih, Pak Heru Budi Hartono selaku Pj Gubernur DKI Jakarta sudah membangun dan mencontohkan sinergisitas itu sejak awal menjabat," terangnya.

Tigor menuturkan, payung hukum terkait dengan aturan berkendara atau parkir harus bisa diimplementasikan dengan baik. Sebagai acuan ada Undang Undang Nomor 2 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan.

Kemudian, ada Perda Nomor 5 Tahun 2014 tentang Transportasi, serta Pergub Nomor 31 Tahun 2017 tentang Tarif Layanan Parkir, Denda Pelanggaran Transaksi dan Biaya Penderekan/Pemindahan Kendaraan Bermotor.

"Saya sangat mendukung Pak Pj Gubernur untuk mengatasi kemacetan di Jakarta. Saya berharap seluruh jajaran Dishub betul-betul menempatkan ini sebagai skala prioritas," bebernya.

Ia menambahkan, terkait kebijakan parkir on street di sejumlah ruas jalan tertentu hal ini juga perlu dievaluasi lebih lanjut.

"Saya mengusulkan Pemprov DKI dapat membentuk tim independen untuk membuat kajian dan rekomendasi secara detail," ucapnya.

Pengelolaan parkir yang optimal, lanjut Ketua Forum Warga Jakarta (Fakta) ini, sangat potensial menambah Pendapatan Asli Daerah (PAD).

"Parkir ini perputaran uangnya sangat besar. Saya sudah melakukan kajian sejak tahun 2007. Besar harapan saya dari uang parkir ini bisa untuk insentif pengguna transportasi umum, naik bus Transjakarta gratis misalnya," tandasnya.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Kebakaran Empat Tempat Usaha di Pondok Kopi Berhasil Dipadamkan

    access_time20-09-2023 remove_red_eye5255 personNurito
  2. Pj Gubernur Heru Kukuhkan 30 Anggota Dewan Kesenian Jakarta

    access_time22-09-2023 remove_red_eye4701 personAldi Geri Lumban Tobing
  3. Pemprov DKI Beri Sanksi Pabrik Pengolahan Kelapa Sawit yang Berpotensi Cemari Udara

    access_time19-09-2023 remove_red_eye3917 personAldi Geri Lumban Tobing
  4. Dinas Kominfotik-KI DKI Sosialisasikan UU KIP di UKI

    access_time21-09-2023 remove_red_eye3607 personWuri Setyaningsih
  5. Satgas PPU Terus Lakukan Upaya Percepatan Penanganan Polusi Udara

    access_time22-09-2023 remove_red_eye3500 personAldi Geri Lumban Tobing