You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
 Ahok Tak Puas Dapat Opini WDP
.
photo Reza Hapiz - Beritajakarta.id

Ahok Tak Puas DKI Dapat Opini WDP

Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengaku tak puas dengan opini Wajar Dengan Pengecualian (WDP) yang diberikan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) terhadap laporan keuangan 2014. Ke depan ia berharap Pemprov DKI dapat meningkatkan opini menjadi Wajar Tanpa Pengecualian (WTP).

Jadi kalau lihat dari laporan ini sebetulnya berulang seperti tahun-tahun sebelumnya

"Tidak puas, kalau kita jadi pemerintah harusnya tanpa (pengecualian). Kan tidak boleh dengan (pengecualian). Kalau dengan berarti kan bagus dan ada tapinya," kata Basuki di Balaikota DKI Jakarta, Senin (6/7).

Pria yang kerap disapa Ahok itu mengakui, masalah yang terjadi selalu berulang setiap tahunnya. Masalah yang paling disoroti adalah soal aset.

BPK Beri Opini WDP ke Pemprov DKI

"Jadi kalau lihat dari laporan ini sebetulnya berulang seperti tahun-tahun sebelumnya. Masalah pertama adalah aset dan perjanjian kerja sama dengan pihak ketiga yang tidak beres," ujarnya.

Basuki berjanji akan menyelesaikan masalah aset yang menjadi sorotan dari BPK. Bahkan, BPK diminta untuk membantu mengeluarkan rekomendasi permasalah aset agar bisa lebih kuat saat di pengadilan.

"Itu yang saya harapkan. Jadi ada temuan BPK yang tidak benar, jelas disebutkan, kita bisa pakai ini untuk ngajukan ke pengadilan negeri. Minta pembatalan pemutusan atau renegosiasi atas perjanjian yang tidak betul dan atas aset-aset," tegasnya.

Selain itu, Basuki juga akan menerapkan sistem akrual basis. Semua transaksi keuangan akan dikunci layaknya di bank. "Kita ingin sampai pada titik seperti ini. Jadi kita nggak ingin lagi SKPD nakal tukar-tukar bon dan akuntansi mengatur pengeluaran uang," ucapnya.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Kolaborasi Transjakarta - Telkomsel Tingkatkan Pelayanan bagi Pelanggan

    access_time19-12-2024 remove_red_eye1464 personAldi Geri Lumban Tobing
  2. Transjakarta Uji Coba Layanan 'Open Top Tour of Jakarta'

    access_time21-12-2024 remove_red_eye1281 personAldi Geri Lumban Tobing
  3. Halte Simpang Pramuka dan Rawamangun Ditutup, Transjakarta Lakukan Penyesuaian Layanan

    access_time18-12-2024 remove_red_eye1070 personAldi Geri Lumban Tobing
  4. Kadishub Tegaskan Tidak Ada Penghapusan Layanan Transjakarta Setelah MRT Fase 2A Selesai

    access_time21-12-2024 remove_red_eye1011 personAldi Geri Lumban Tobing
  5. Semarak Christmas Carol di Jakarta Sambut Natal

    access_time18-12-2024 remove_red_eye983 personDessy Suciati