Wali Kota Jakbar Kunjungi Pengolahan Sampah di Kapuk
Wali Kota Jakarta Barat, Uus Kuswanto bersama jajaran mengunjungi tempat pengolahan sampah organik dan anorganik di Jalan Peternakan III, RT 02/02, Kelurahan Kapuk, Kecamatan Cengkareng.
diharapkan dapat membantu Pemprov DKI dalam mengurangi sampah
Dalam kunjungannya, Uus mengapresiasi keberadaan tempat pengolahan sampah milik PT Jangjo tersebut. Sebab, keberadaannya bisa membantu Pemprov DKI Jakarta dalam penanganan sampah.
“Dengan beroperasinya tempat pengolahan sampah tersebut diharapkan dapat membantu Pemprov DKI dalam mengurangi sampah yang dibuang ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) di Bantar Gebang,” ujar Uus, Jumat (29/9).
100 Warga Kepulauan Seribu Ikuti Bimtek Pengelolaan SampahCEO PT Jangjo, Johansen menuturkan, keberadaan usaha tempat pengolahan sampah miliknya sudah berjalan satu bulan lebih dan telah dimonitor juga oleh Sudin Lingkungan Hidup (LH) Jakarta Barat.
Saat ini, sambung Johansen, kapasitas sampah yang diolah sebanyak 30 ton sehari. Sampah yang diolah dibagi menjadi tiga jenis yakni, sampah daur ulang yang dapat diproses kembali seperti kardus, kertas, beling dan sejenisnya.
Kedua, sampah sampah sisa makanan yang diolah untuk jadi makanan maggot, ikan dan ayam serta ketiga sampah residu yang belum dapat didaur ulang, seperti sampah plastik kemasan minuman kopi, dan sejenisnya yang terpaksa tetap dibuang ke TPA Bantar Gebang.
"Dari 30 ton sampah per hari dengan dua mesin pengolahan s
udah dapat mengurangi sampah sebanyak 50 persen. Sisa 50 persenya lagi dibuang ke TPA Bantar Gebang," tandasnya.