You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Tekan Anggaran, Ahok akan Bubarkan TGUPP & BPMP
.
photo Yopie Oscar - Beritajakarta.id

Ahok Bantah Perubahan Sistem KJP Minim Sosialisasi

Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) membantah kurangnya sosialisasi Kartu Jakarta Pinta (KJP). Hal itu terkait dengan antrean warga yang hendak mencairkan KJP di beberapa wilayah. Sebagian warga juga mengeluhkan tidak dapat mencairkan dana KJP secara tunai.

Bukan kurang sosialisasi, ini tuh persoalannya otaknya sudah biasa mencuri duit pakai mau narik cash melulu terus ribut, saya sih diemin saja

Basuki menilai, warga belum dapat beradaptasi dengan sistem baru yang diterapkan dalam KJP. Mulai tahun ini, dana KJP memang tidak bisa dicairkan sekaligus seperti sebelumnya.

"Bukan kurang sosialisasi, ini tuh persoalannya otaknya sudah biasa mencuri duit pakai mau narik cash melulu terus ribut, saya sih diemin saja. Ngapain sosialisasi nanti ribut lagi dari awal," kata Ahok di Balaikota, Jumat (31/7).

Bank DKI Gandeng Pedagang Pasar Asemka

Kendati demikian, sudah banyak warga yang membelanjakan dana KJP untuk keperluan sekolah secara non tunai. Tercatat transaksi yang sudah dilakukan mencapai Rp 8 miliar. Artinya sebagian warga sudah mengerti dengan sistem yang diterapkan tahun ini.

"Kalau saya bilang dari awal tidak bisa tarik kontan pasti sudah demo, tapi barang belum kelihatan nih yang paling bahaya sekelompok orang yang tidak puas menghasut orang terus menikmati," jelas Ahok.

Ahok pun telah menginstruksikan Bank DKI agar melengkapi Electronic Data capture (EDC) di toko-toko di Pasar Asemka dan Pasar Tanah Abang. Tujuannya agar memudahkan pengguna KJP untuk membeli kebutuhan sekolah.

Seperti diketahui, mulai tahun ini dana KJP tidak bisa langsung ditarik tunai. Untuk siswa SD setiap dua minggu uang yang bisa diambil hanya sebesar RP 50 ribu. Kemudian untuk siswa SMP, SMA, dan SMK tarik tunai bisa dilakukan setiap minggu sebesar Rp 50 ribu.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Plt Wali Kota Jaktim Tinjau Posko Antitawuran di Batu Ampar

    access_time16-04-2025 remove_red_eye4288 personNurito
  2. DPRD Dukung Jakarta Jadi Kota Perfilman

    access_time14-04-2025 remove_red_eye1837 personFakhrizal Fakhri
  3. Kebakaran di Bawah Kolong Tol Wiyoto Wiyono Berhasil Dipadamkan

    access_time16-04-2025 remove_red_eye1710 personAnita Karyati
  4. Pemprov DKI Pastikan Rekrutmen 1.652 Petugas PPSU Transparan dan Bebas KKN

    access_time15-04-2025 remove_red_eye1634 personAldi Geri Lumban Tobing
  5. Langkah Pemprov Gunakan Truk Sampah Listrik Diapresiasi

    access_time14-04-2025 remove_red_eye1615 personFakhrizal Fakhri

Hitung Mundur 22 Juni 2027

00
Hari
00
Jam
00
Menit
00
Detik