559 Pelajar di Jaksel Manfaatkan Layanan Jemput Bola Adminduk di Sekolah
Suku Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Jakarta Selatan terus menggencarkan layanan jemput bola administrasi kependudukan (Adminduk) di sekolah. Dalam periode Februari 2024, sebanyak 559 peserta didik memanfaatkan layanan tersebut.
Ratusan pelajar itu berasal dari 12 sekolah
Kepala Suku Dinas Dukcapil Jakarta Selatan, Nurrahman mengatakan, 559 peserta didik yang mengikuti perekaman Kartu Tanda Penduduk (KTP) elektronik merupakan pelajar berusia 16 tahun atau baru masuk
17 tahun."Ratusan pelajar itu berasal dari 12 sekolah tingkat SMA dan sederajat di Jakarta Selatan yang sudah kita sambangi," ujarnya, Selasa (5/3).
Dinas Dukcapil Mulai Penataan Identitas Warga Domisili Luar JakartaIa merinci, untuk di SMA YMIK 2 Manggarai melayani sebanyak 36 pelajar, SMK YPK Kesatuan Manggarai 12 pelajar, SMKS Yapimda 2 Pejaten Timur 79 pelajar, SMAN 38 Jakarta 25 pelajar, SMAN 55 Jakarta 32 pelajar, dan SMAN 29 Jakarta mencapai 71 pelajar.
Kemudian, ada 17 pelajar yang memanfaat layanan di SMAN 47 Jakarta, SMAN 32 Jakarta berjumlah 70 pelajar, SMKN 25 Jakarta 90 pelajar, SMK Walisongo Kalibata 57 pelajar, SMAN 82 Jakarta 29 pelajar, serta di SMAN 63 Jakarta sebanyak 41 pelajar.
"Selain rekam dan cetak KTP-el, Suku Dinas Dukcapil Jakarta Selatan selama bulan Februari 2024 juga sudah melakukan aktivasi Identitas Kependudukan Digital atau IKD bagi 910 pelajar di 12 sekolah itu," terangnya
Ia menambahkan, terhitung sejak Januari 2023 hingga Februari 2024, Suku Dinas Dukcapil Jakarta Selatan sudah melakukan rekam dan cetak KTP-el bagi 2.007 pelajar.
"Kita masih semangat dan akan terus mengadakan program jemput bola ke sekolah-sekolah untuk memastikan warga di Jakarta Selatan 100 persen tertib adminduk," tandasnya.