Kawasan Layanan Terintegrasi Ramah Anak Diresmikan di Kramat Jati
Kawasan layanan terintegrasi ramah anak diresmikan di Kelurahan Kramat Jati, Jakarta Timur, Rabu (17/7). Peresmian dilakukan Sekretaris Kota, Kusmanto.
"Seluruh area ini sudah terintegrasi dan menjadi standar layanan ramah anak,"
Peresmian ditandai dengan pembukaan tirai papan plang Kawasan Layanan Terintegrasi Ramah Anak di depan Kantor Kelurahan Kramat Jati oleh Kusmanto.
SDN Kramat Jati 18 Deklarasi Anti BullyingSetelahnya, Kusmanto meninjau sejumlah lokasi yang terintegrasi seperti RPTRA Mustika Kramat Jati, Puskesmas Kecamatan Kramat Jati, Puskesmas Kelurahan Kramat Jati. Kemudian ke SDN 18 Kramat Jati.
Menurut Kusmanto, ini merupakan satu inovasi dalam rangka mewujudkan kota ramah anak dan layak anak. Karena anak merupakan investasi yang patut dijaga dengan baik.
Menariknya, di Kramat Jati ini tersedia Puskesmas khusus melayani anak-anak, terpisah dengan pasien umum. Ruang Paviliun Mutiara Cinta Puskesmas Kramat Jati Ramah Anak ini melayani imunisasi, ibu hamil hingga layanan kesehatan anak.
"Layanannya terpisah dengan umum, supaya anak-anak yang datang termonitor dan pulang tambah sehat," kata Kusmanto.
Dia berharap, langkah ini dapat diikuti kelurahan lain guna mencegah kekerasan terhadap anak. Selain itu, RT dan RW juga dapat memanfaatkan fasilitas yang ada seperti RPTRA , SKKT maupun sarana ibadah sebagai tempat pembinaan agar anak memiliki kegiatan positif, tidak terpaku pada gadget.
Plt Camat Kramat Jati, Kamal Alatas menambahkan, penetapan kawasan terintegrasi ini bebas dari kekerasan terhadap anak, bullying, tawuran dan kenakalan anak.
Menurut Kamal, kawasan Kelurahan Kramat Jati memang sudah terintegrasi satu smaa lain, mulai dari adanya kantor kelurahan, puskesmas, kantor pemadam kebakaran. Kemudian SDN 16, 18 dan 24, SMP Negeri 281 dan Musala Al Fajr.
"Seluruh area ini sudah terintegrasi satu sama lain dan menjadi standar layanan ramah anak," ungkap Kamal.