Pemprov DKI Lepas Duta Da'i dan Duta Imam Tarawih Ramadan 1446 H
Pelaksana tuga
s (Plt) Asisten Kesejahteraan Rakyat (Askesra) Sekretaris Daerah DKI Jakarta, Hendra Hidayat melepas 100 Duta Da'i dan 100 Duta Imam Tarawih 1446 Hijriah/2025 di Graha Mental Spiritual, Jakarta Pusat."Lakukan dengan ikhlas dan sungguh-sungguh,"
Program ini merupakan kolaborasi Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta bersama Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Bazis DKI Jakarta, serta Lembaga Bahasa dan Ilmu Al-Qur’an (LBIQ) yang berlangsung setiap tahun pada bulan Ramadan.
Kegiatan ini bertema, 'Syiar Ramadan di Jakarta: Wahana Menggali Hikmah dan Meraih Berkah dalam Menyongsong 5 Abad Kota Jakarta'. Menggambarkan semangat menghidupkan Ramadan di Jakarta, sekaligus menggali hikmah yang terkandung dalam ibadah Ramadan, serta meraih berkah yang melimpah.
Pemprov DKI Kembali Selenggarakan Program Duta Imam Tarawih 2025Hendra mengucapkan terima kasih kepada para pimpinan lembaga keagamaan yang terlibat dalam program tahunan ini, khususnya Baznas (Bazis), LBIQ, Koordinasi Dakwah Islam (KODI) DKI Jakarta, Dewan Masjid Indonesia (DMI) DKI Jakarta dan lainnya yang telah ikut mensyiarkan Ramadan melalui kolaborasi.
"Semoga yang kita lakukan ini senantiasa bernilai ibadah di hadapan Allah. Lakukan dengan ikhlas dan sungguh-sungguh, serta penuh tanggung jawab dalam memberikan pelayanan dan penampilan yang terbaik sebagai Duta Imam dan Duta Da'i, sehingga dapat tercipta suasana Ramadan yang khusyuk, aman, dan sejuk," ujar Hendra, dalam Siaran Pers Pemprov DKI Jakarta, Jumat (28/2).
Hendra berharap, akan ada peningkatan jumlah peserta Program Duta Da'i di tahun-tahun berikutnya, sesuai dengan jumlah masjid dan musala yang ada di Jakarta. Ia juga menitip pesan kepada para Da'i terpilih, agar ikut membantu dalam mensosialisasikan program-program pemerintah melalui materi dakwah kepada masyarakat.
Sementara itu, Ketua LBIQ DKI Jakarta Supli Ali mengatakan, tahun ini merupakan tahun pertama diadakan Program Duta Da'i. Program ini telah mendapatkan respons positif sejak pertama diluncurkan pada 2021. Ali menilai, program ini tidak sekadar memberikan manfaat bagi masyarakat, tetapi juga motivasi bagi para imam masjid dalam meningkatkan kualitas beribadah.
"Alhamdulillah permintaan Duta Imam Tarawih di beberapa masjid dan musala Jakarta mengalami peningkatan. Program ini sangat dinanti oleh masyarakat. Banyak masjid-masjid dan musala di Jakarta yang meminta kehadiran kembali para Duta Imam Tarawih ini. Pelantunan ayat suci oleh Duta Imam Tarawih dapat menciptakan suasana salat tarawih yang lebih khusyuk," pungkas Ali.
Turut hadir dalam acara tersebut, Ketua Baznas Bazis DKI Jakarta, Ahmad Abubakar; Plt Kepala Biro Pendidikan dan Mental Spiritual Setda DKI Jakarta, Aceng Zaeni; serta perwakilan MUI DKI Jakarta, DMI DKI Jakarta, Kodi DKI Jakarta, Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) DKI Jakarta, serta Pusat Pengkajian dan Pengembangan Islam Jakarta (PPIJ) Jakarta Islamic Centre.