You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Perwakilan yang merupakan kaum perempuan tersebut mengeluhkan minimnya upah yang diterimanya selama
Gubernur DKI Jakarta menerima sejumlah perwakilan buruh yang bekerja sebagai pembantu rumah tangga di rumah Dinasnya di kawasan Menteng Jakarta Pusat pada hari buruh sedunia (1/5/14). .
photo doc - Beritajakarta.id

Jokowi Janjikan PRT Dapat Upah Layak

Menyambut Hari Buruh atau May Day, sejumlah perwakilan buruh yang bekerja sebagai pembantu rumah tangga (PRT) mendatangi rumah dinas Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo di Jl Taman Suropati No 7, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (1/5). Perwakilan buruh yang umumnya kaum perempuan itu mengeluhkan minimnya upah yang diterimanya setiap bulannya. Selain itu, mereka juga menuntut memperoleh hak buruh sesuai yang diatur dalam Undang-Undang Nomor 13 tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan.

Selain perbaikan upah, kami meminta pekerjaan kami diakui undang-undang, sama dengan buruh yang lain. Kami juga berharap mendapatkan hak yang sama dengan buruh lain, seperti hari libur

Salah seorang perwakilan buruh, Listiawati mengaku, setiap bulan, dirinya dan rekan-rekan sesama PRT lain menerima upah rata-rata Rp 500 ribu-Rp 600 ribu. Upah sebesar itu, tentu tidak mampu mencukupi kebutuhan hidup sehari-hari.

"Selain perbaikan upah, kami meminta pekerjaan kami diakui undang-undang, sama dengan buruh yang lain. Kami juga berharap mendapatkan hak yang sama dengan buruh lain, seperti hari libur," kata Listiawati.

Jokowi: Persoalan Pembangunan Ada di Daerah

Menanggapi keluhan kaum PRT itu, Jokowi menilai tuntutan mereka masih wajar. Menurutnya, hal tersebut merupakan persoalan dasar yang belum sepenuhnya tertangani. "Memang pertumbuhan ekonomi itu penting, tapi lebih penting lagi pemerataan, jangan sampai nanti pendapatan di sini besar yang disini tidak," tandasnya.

Di sisi lain, Jokowi mengaku berkomitmen terwujudnya tiga layak bagi buruh dan pekerja Indonesia. "Buruh adalah bagian integral dari warga negara Indonesia, dan karena itu adalah wajib untuk mendukung dan memperjuangkan terwujudnya Tiga layak bagi buruh dan pekerja Indonesia yakni kerja layak, upah layak dan hidup layak," kata Jokowi.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Pendaftaran Anggota KI DKI 2025-2029 Dimulai 25 Juli

    access_time16-07-2025 remove_red_eye3772 personFolmer
  2. Tim Sepak Bola U-12 DKI Wakili Indonesia Berlaga di Dana Cup Denmark

    access_time16-07-2025 remove_red_eye1599 personAldi Geri Lumban Tobing
  3. JPO di Jalan Otista Direvitalisasi, Rekayasa Lalin Dimulai 20 Juli

    access_time17-07-2025 remove_red_eye970 personAldi Geri Lumban Tobing
  4. Jakarta Fair 2025 Sukses Dorong Pertumbuhan Ekonomi

    access_time14-07-2025 remove_red_eye950 personFakhrizal Fakhri
  5. Pramono Tegaskan Komitmen Pembangunan Berkelanjutan di Forum PBB

    access_time17-07-2025 remove_red_eye931 personDessy Suciati

Hitung Mundur 22 Juni 2027

00
Hari
00
Jam
00
Menit
00
Detik