You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
RPH Babi Baru Akan Dioperasikan
.
photo Ilustrasi - Beritajakarta.id

RPH Babi Baru Akan Dioperasikan

RPH Babi baru letaknya berseberangan di lokasi pemotongan lama

Dinas Kelautan Pertanian dan Ketahanan Pangan (KPKP) DKI Jakarta memastikan Rumah Potong Hewan (RPH) Babi baru akan beroperasi dalam kurun waktu dua pekan ke depan.

Warga Kapuk Minta RPH Babi Ditutup

Kepala Dinas KPKP DKI Jakarta, Darjamuni mengatakan, pemenuhan daya listrik di RPH Babi baru saat ini sedang dikerjakan.

“RPH Babi baru letaknya berseberangan di lokasi pemotongan lama. Penyebab tidak beroperasi karena masih kurangnya pasokan listrik untuk operasional. Hasil lelang sudah ditunjuk pemenangnya. Paling cepat dua minggu ini pasokan listrik sudah terpasang,” kata Darjamuni di Sentra Flora dan Fauna Semanan, Jakarta Barat, Jumat (23/10).

Darjamuni mengatakan, setelah pemasangan listrik rampung, RPH Babi akan dioperasikan sedangkan lokasi pemotongan lama ditutup.

“Untuk pengelolaan, nantinya tetap kita serahkan ke PD Dharma Jaya. Di sini Pemprov DKI hanya menyediakan fasilitasnya saja. Termasuk yang perlu pemeliharaan, nantinya diperbaiki," imbuh Darjamuni.

Darjamuni menambahkan, pihaknya juga telah berkoordinasi dengan Dinas Tata Air DKI agar melakukan pengerukan limbah di dalam saluran air di sekitar kawasan RPH.

“Pengerukan limbah dilakukan agar pemukiman warga tidak tergenang banjir dan terkena limbah. Memang, saluran air di Jalan Peternakan kondisinya penuh dengan limbah pemotongan hewan,” papar Darjamuni.

Sekadar diketahui, pengoperasian RPH Babi baru yang bersebelahan dengan RPH Babi lama itu sempat mangkrak karena bergulirnya sistem lelang E-Budgeting pada 2014. Sehingga, anggaran senilai Rp 5 miliar untuk penambahan pasokan listrik dari 60.000 watt menjadi 300 ribu watt baru bisa terealisasi tahun ini.

Padahal, di lahan seluas 1,7 hektar itu sudah tersedia mesin potong baru impor Jerman yang lebih optimal dan higienis. Berbagai sarana pendukung sampai Instalasi Pembuangan Air Limbah (IPAL) di tempat baru itu juga jauh lebih modern dari sanitasi lingkungan di RPH lama yang tidak terawat.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. DPRD-Koopsud 1 Bahas Mitigasi Bencana Hidrometeorologi

    access_time28-04-2025 remove_red_eye1646 personFakhrizal Fakhri
  2. Anggota DPRD DKI Brando Susanto Tutup Usia

    access_time27-04-2025 remove_red_eye1622 personBudhi Firmansyah Surapati
  3. Ingub No 6/2025 Efektif Bentuk Kebiasaan Baru Gunakan Transportasi Umum

    access_time30-04-2025 remove_red_eye1518 personFakhrizal Fakhri
  4. Aturan ASN Wajib Gunakan Transportasi Umum untuk Kendalikan Kemacetan

    access_time28-04-2025 remove_red_eye1317 personFakhrizal Fakhri
  5. DPRD DKI Ingatkan Warga Waspada Informasi Palsu Rekrutmen PPSU

    access_time30-04-2025 remove_red_eye1312 personFakhrizal Fakhri

Hitung Mundur 22 Juni 2027

00
Hari
00
Jam
00
Menit
00
Detik