You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Pemprov DKI Akan Sewa Truk Pengangkut Sampah
Truk Sampah .
photo doc - Beritajakarta.id

Armada Minim, DKI Akan Sewa Truk Sampah

Pemprov DKI Jakarta berencana menyewa truk sampah dari pihak ketiga untuk mengangkut sampah dari seluruh wilayah Jakarta ke Tempat Pembuangan Sampah Terpadu (TPST) Bantar Gebang di Bekasi, Jawa Barat. Sebab, saat ini DKI masih kekurangan 700 sampai 900 armada truk untuk mengangkut sampah di ibu kota yang mencapai 6.500 ton per harinya.

Operasi truk pengangkut sampah yang melintas di Bekasi hanya boleh melintas pada malam hari mengingat dapat menambah kemacetan serta bau dan segala macam

"Kita mau sewa truk pengangkut sampah, sambil kita beli lagi cukup. Kami masih kekurangan sekitar 700 hingga 900 armada," kata Basuki Tjahaja Purnama, Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta di Balaikota, Senin (9/6).

Basuki menjelaskan, penyewaan truk dilakukan untuk pemenuhan armada pengangkutan sampah dari lima wilayah Jakarta ke TPST Bantar Gebang. Sebab, Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi memberlakukan jam operasional bagi truk besar hanya pada malam hari.

DKI Terima 53 Truk Sampah dari Pengusaha Tionghoa

"Operasi truk pengangkut sampah yang melintas di Bekasi hanya boleh melintas pada malam hari mengingat dapat menambah kemacetan serta bau dan segala macam," ujar Basuki.

Basuki mengaku, sebagian besar truk sampah milik Pemprov DKI terpaksa dikandangkan petugas Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bekasi, karena melanggar aturan jam operasional. "Ya, itu memang resiko. Ya, Anda harus ditarik, nggak boleh kerjakan lagi jam segitu. Ya, saya saja di Jakarta tidak mau truk sampah berkeliaran di siang hari. Harusnya mereka itu bekerja di malam hari dan sampah tetap diangkut ke TPST Bantar Gebang," tuturnya.

Untuk itu, lanjut Basuki, Pemprov DKI akan menyiapkan pekerja pengangkut sampah di lapangan serta menyediakan prasarana pendukung, seperti lampu penerang yang baik di jalan-jalan yang akan dilalui truk sampah di malam hari.

"Untuk armada kita pakai sistem swakelola. Kita sewa saja truk pengangkut sampah untuk menyesuaikan jam operasional," paparnya.

Sekadar diketahui, perjanjian kerjasama antara Pemkot Bekasi dan Pemprov DKI Jakarta menyepakati jam operasional truk sampah di jalan protokol mulai pukul 21.00-04.00.

Namun, aturan tersebut kerap dilanggar, sehingga banyak armada truk pengangkut sampah milik Dinas Kebersihan DKI terkena razia petugas Dishub Kota Bekasi. Tercatat hingga saat ini sebanyak 31 truk sampah Jakarta dikandangkan di GOR Bekasi.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Kolaborasi Transjakarta - Telkomsel Tingkatkan Pelayanan bagi Pelanggan

    access_time19-12-2024 remove_red_eye1463 personAldi Geri Lumban Tobing
  2. Transjakarta Uji Coba Layanan 'Open Top Tour of Jakarta'

    access_time21-12-2024 remove_red_eye1277 personAldi Geri Lumban Tobing
  3. Halte Simpang Pramuka dan Rawamangun Ditutup, Transjakarta Lakukan Penyesuaian Layanan

    access_time18-12-2024 remove_red_eye1069 personAldi Geri Lumban Tobing
  4. Kadishub Tegaskan Tidak Ada Penghapusan Layanan Transjakarta Setelah MRT Fase 2A Selesai

    access_time21-12-2024 remove_red_eye1008 personAldi Geri Lumban Tobing
  5. Semarak Christmas Carol di Jakarta Sambut Natal

    access_time18-12-2024 remove_red_eye982 personDessy Suciati