Kantor Kelurahan Kalianyar, Kecamatan Tambora, Jakarta Barat, saat ini kondisinya sangat memprihatinkan. Bagaimana tidak, di bangunan 2 lantai tersebut banyak ditemukan atap plafon yang bocor, cat yang mengelupas, keramik yang pecah dan ruang kantor yang sudah tak berbentuk lagi. Selain itu, diruang belakang ditemukan kondisi toilet yang rusak, kabel listrik yang mulai terkelupas dan kerusakan lainnya.

Kondisi yang paling parah ada dilantai 2 yaitu beton penyengah mulai retak dan kayu kusen untuk atap mulai lapuk, kemungkinan jika tidak diperbaiki akan ambruk

"Kantor kelurahan kita banyak mengalami kerusakan, selama ini kita hanya menjalankan renovasi saja, tapi tahun ini rencananya dari Pemprov DKI akan dibuat menjadi standar gedung yang lebih layak," ujar Sekretaris Kelurahan Kalianyar, Pangestu Aji, Senin, (7/7).

Kondisi yang sama juga terlihat di lantai 2 bangunan, khususnya ruang lurah, ruang wakil lurah dan ruang sekertaris lurah yang mengalami kerusakan sama.

"Kondisi yang paling parah ada dilantai 2 yaitu beton penyengah mulai retak dan kayu kusen untuk atap mulai lapuk, kemungkinan jika tidak diperbaiki akan ambruk," kata Pangestu.

Saat ini, lanjut Pengestu, untuk sementara Kantor Kelurahan Kalianyar dipindahkan ke Jl Kalianyar Raya, sambil menunggu pembangunan gedung baru yang akan dilakukan oleh Biro Tata Pemerintahan, Jakarta Barat, yang akan dimulai usai lebaran.

"Untuk sementara kita kontrak dulu sambil menunggu pembangunan oleh Tapem, rencananya akan dikebut usai lebaran nanti," ucap Pangestu.

Sementara itu, Kepala Bagian Tapem Jakarta Barat, Dirhamul, mengatakan, ada 6 proyek pembangunan gedung kelurahan yang akan dilaksanakan tahun ini, tetapi semua masih menunggu proses ULP.

"Ada 6 bangunan yang akan kita rehab total, tetapi semuanya masih menunggu mekanisme tingkat provinsi," tandasnya.