Penambahan Mesin ATM di Pulau Seribu Libatkan Agen
Bank DKI terus berupaya meningkatkan pelayanan perbankan di Kabupaten Kepulauan Seribu.
Kami masih mengupayakan peningkatan pelayanan dengan berbagai opsi yakni penyediaan gerai atau mini ATM, EDC serta kerja sama agen
Beberapa fasilitas yang akan ditambah adalah anjungan tunai mandiri (ATM) dan electronic data capture (EDC) bagi warga dan wisatawan yang berkunjung ke Pulau Seribu. Namun untuk mempermudah, pihaknya akan melibatkan agen.
Bank DKI Diminta Tambah Mesin ATM di Pulau Seribu“Kami masih mengupayakan peningkatan pelayanan dengan berbagai opsi yakni penyediaan gerai atau mini ATM, EDC serta kerja sama agen,” kata Kresno Sediarsi, Direktur Utama Bank DKI kepada Beritajakarta.com, Minggu (4/9).
Ia mengatakan, khusus kerja sama menjadi agen Bank DKI hingga saat ini terus dimatangkan. Nantinya, toko atau warung yang menjadi agen Bank DKI mendapatkan izin resmi dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Bank Indonesia.
“Jadi, mereka yang menjadi agen sah sesuai aturan perbankan. Tapi, ada sejumlah syarat yang harus dipenuhi sebelum tempat usaha milik warga Pulau Seribu mengantongi izin agen Bank DKI,” ujarnya.
Ia mengaku, otoritas perbankan sangat tertarik dengan upaya pengembangan pelayanan perbankan untuk warga Kepulauan Seribu yang dilakukan oleh manajemen Bank DKI. Sejauh ini model layanan perbankan untuk masyarakat di pulau belum ada.
"Jika pelayanan perbankan yang akan diterapkan Bank DKI di Pulau Seribu bisa, maka bisa saja nanti diadopsi ke pulau permukiman lain di Indonesia. Banyak pulau terluar yang belum terjangkau dengan pelayanan perbankan,” tandasnya.
Kresno memperkirakan peningkatan pelayanan perbankan bagi warga Pulau Seribu akan teraliasasi pada November mendatang. Tim terus bekerja mengkaji guna merealisasikan opsi layanan perbankan.