You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
26 Sekolah di Jakarta Tunggak Bayar Listrik
.
photo Nurito - Beritajakarta.id

26 Sekolah di Jakarta Tunggak Bayar Listrik

26 sekolah di Ibukota tercatat menunggak pembayaran listrik dengan nilai tunggakan mencapai Rp 3 miliar. Sebagian aliran listrik sekolah telah diputus sehingga siswa terpaksa belajar di luar kelas. Bahkan, ada juga sekolah yang menggunakan lilin sebagai penerang.

Ini bukan cuma satu sekolah saja. Ada 26 sekolah yang menunggak listrik

"Ini bukan cuma satu sekolah saja. Ada 26 sekolah yang menunggak listrik," kata Sus Nurhati, Sekretaris Dinas Pendidikan DKI Jakarta, Selasa (22/11).

Ia menyampaikan, tunggakan listrik di 26 sekolah tersebut mencapai Rp 3 miliar. Terkait persoalan ini pihaknya telah berkoordinasi dengan PT PLN untuk segera menghidupkan kembali aliran listrik di sekolah yang diputus.

Dua Gardu Listrik akan Dibangun di Kepulauan Seribu

Menurut Susi, tunggakan listrik di 26 sekolah ini terjadi karena keterlambatan pencairan dana Bantuan Operasional Pendidikan (BOP). Akibat kondisi itu, anggaran untuk BOP terpaksa harus menunggu pencairan dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Perubahan (APBD-P) 2016.

"Keterlambatan karena dana BOP ini baru dapat di APBD Perubahan. Surat Pencairan Dana (SPD) sudah ada, semoga bisa cepat cair," tandasnya.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Kolaborasi Transjakarta - Telkomsel Tingkatkan Pelayanan bagi Pelanggan

    access_time19-12-2024 remove_red_eye1464 personAldi Geri Lumban Tobing
  2. Transjakarta Uji Coba Layanan 'Open Top Tour of Jakarta'

    access_time21-12-2024 remove_red_eye1280 personAldi Geri Lumban Tobing
  3. Halte Simpang Pramuka dan Rawamangun Ditutup, Transjakarta Lakukan Penyesuaian Layanan

    access_time18-12-2024 remove_red_eye1070 personAldi Geri Lumban Tobing
  4. Kadishub Tegaskan Tidak Ada Penghapusan Layanan Transjakarta Setelah MRT Fase 2A Selesai

    access_time21-12-2024 remove_red_eye1011 personAldi Geri Lumban Tobing
  5. Semarak Christmas Carol di Jakarta Sambut Natal

    access_time18-12-2024 remove_red_eye983 personDessy Suciati