You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Lelang LKPP DKI Harus di Percepat
Lembaga Kebijakan Pengadaan barang jasa Pemerintah (LKPP) RI mendukung penuh proses perbaikan sistem penyerapan anggaran di Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta. Proses perencanaan pembangunan hingga lelang yang biasanya memakan waktu, harus di.
photo Muhammad Zakaria Arrasyid - Beritajakarta.id

Lelang di Pemprov DKI Bisa Dipercepat

Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) RI mendukung penuh proses perbaikan sistem penyerapan anggaran di Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta. Proses perencanaan pembangunan hingga lelang yang biasanya memakan waktu lama dinilai bisa dilakukan lebih cepat lagi.

Untuk mempercepat, sebaiknya lelang dilakukan sebelum DIPA (Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran) disahkan oleh DPRD. Itu dibolehkan

"Untuk mempercepat, sebaiknya lelang dilakukan sebelum DIPA (Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran) disahkan oleh DPRD. Itu dibolehkan," ujar Agus Raharjo, Kepala LKPP RI, Jumat (8/8).

508 Paket Kegiatan Selesai Proses Lelang di ULP

Dicontohkan oleh Agus, pemerintah Amerika Serikat telah mempresentasikan Rancangan Umum Pengadaan (RUP) untuk 2015 pada Maret 2014 kepada kongres. Sehingga persiapan untuk pengadaan barang, jasa, dan lelang pekerjaan semakin lebih cepat. "Kalau saja DKI bisa mencontoh itu, tentu bisa lancar untuk pengadaan barang/jasa. Jadi harusnya setelah disetujui tinggal jalan, jangan baru dibuat paket," jelasnya.

Selain pengadaan dan lelang yang dipercepat, Agus juga memberikan saran untuk Pemprov DKI untuk mempermudah izin tahun jamak kontrak. Sebab, seharusnya yang memiliki kebijakan itu ada di tangan kepala daerah, bukan di Kementerian Keuangan. "Harusnya memang kewenangan itu dipegang oleh Gubernur, bukan Kementerian Keuangan. Karena kalau tidak, sulit untuk melanjutkannya," tutur Agus.

Sementara Wakil Gubernur DKI Jakarta, Basuki T Purnama mengungkapkan, apresiasinya atas bantuan LKPP. Terlebih, LKPP akan membuat tim khusus yang mendampingi Pemprov DKI untuk mengurus masalah anggaran dan penyerapannya. "Akan ada tim yang mendampingi. DKI dananya besar pasti memiliki masalah yang banyak, kalau bisa diselesaikan akan menjadi contoh bagi daerah lainnya," tandas Basuki.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Plt Wali Kota Jaktim Tinjau Posko Antitawuran di Batu Ampar

    access_time16-04-2025 remove_red_eye4296 personNurito
  2. DPRD Dukung Jakarta Jadi Kota Perfilman

    access_time14-04-2025 remove_red_eye1841 personFakhrizal Fakhri
  3. Kebakaran di Bawah Kolong Tol Wiyoto Wiyono Berhasil Dipadamkan

    access_time16-04-2025 remove_red_eye1729 personAnita Karyati
  4. Pemprov DKI Pastikan Rekrutmen 1.652 Petugas PPSU Transparan dan Bebas KKN

    access_time15-04-2025 remove_red_eye1642 personAldi Geri Lumban Tobing
  5. Langkah Pemprov Gunakan Truk Sampah Listrik Diapresiasi

    access_time14-04-2025 remove_red_eye1618 personFakhrizal Fakhri

Hitung Mundur 22 Juni 2027

00
Hari
00
Jam
00
Menit
00
Detik