You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Konsleting Listrik Mendominasi Penyebab Kebakaran di Jakbar
Konsleting Listrik Mendominasi Penyebab Kebakaran di Jakbar .
photo doc - Beritajakarta.id

63 Persen Kebakaran di Jakbar Akibat Korsleting Listrik

Musibah kebakaran masih menjadi momok menakutkan bagi warga Jakarta Barat. Ironisnya, arus pendek listrik masih menempati posisi tertinggi penyebab kebakaran.

Banyak yang curang dengan memodifikasi meteran listrik supaya bisa memakai listrik seenaknya kemudian rumahnya terbakar

Berdasarkan data Suku Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (Damkar dan PB) Jakarta Barat, sejak Januari hingga November 2014, tercatat 219 kasus kebakaran yang tersebar di delapan wilayah kecamatan. Artinya dalam setiap bulan rata-rata terjadi 20 kasus kebakaran.

Dari ratusan kasus kebakaran itu, 137 kasus atau 63 persen diantaranya dipicu hubungan arus pendek listrik. Sedangkan 82 kasus lainnya atau 37 persen penyebabnya bermacam-macam, mulai dari kompor 23 kasus, puntung rokok 9 kasus, lampu 2 kasus, pembakaran sampah, petasan dan lain-lain.

Korban Kebakaran Butuh Perlengkapan Balita

"Banyak yang curang dengan memodifikasi meteran listrik supaya bisa memakai listrik seenaknya kemudian rumahnya terbakar," kata Abdul Wahid, Kepala Seksi Operasional Sudin Damkar dan PB Jakarta Barat, Rabu (26/11).

Wahid menjelaskan, hubungan arus pendek listrik bisa juga bermula dari peralatan elektronik seperti dispenser, AC, televisi, dan sebagainya.

"Korsleting listrik menimbulkan api yang langsung menyebar ke areal sekitarnya yang padat," ujar Wahid.

Di sisi lain, kata Wahid, Kecamatan Cengkareng menjadi wilayah paling rawan kebakaran dengan 36 kasus. Sedangkan posisi berikutnya ditempati Kecamatan Kembangan, Tambora dan Kalideres masing-masing 33 kasus. Selanjutnya Kecamatan Grogol Petamburan 30 kasus, Kecamatan Kebon Jeruk 25 kasus, Kecamatan Palmerah 16 kasus, serta Kecamatan Tamansari 13 kasus.

Dihubungi terpisah, Camat Cengkareng, Ali Maulana Hakim mengaku, pihaknya sudah rutin melakukan sosialisasi terkait masalah listrik yang menjadi pemicu utama kebakaran.

"Kami juga mengadakan pelatihan pemadaman dengan melibatkan Sudin Damkar dan PB," kata Ali.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Siapkan Pendaftaran Online PJLP, Pelamar Diimbau Tidak Datang ke Balai Kota

    access_time22-04-2025 remove_red_eye16298 personAldi Geri Lumban Tobing
  2. Dibuka Dua Gelombang, Rekrutmen Petugas PPSU Bisa di Kelurahan-Kecamatan

    access_time22-04-2025 remove_red_eye3481 personFakhrizal Fakhri
  3. DPRD-Koopsud 1 Bahas Mitigasi Bencana Hidrometeorologi

    access_time28-04-2025 remove_red_eye1554 personFakhrizal Fakhri
  4. Pramono Imbau Warga Daftar PPSU dan Damkar Melalui Kelurahan

    access_time23-04-2025 remove_red_eye1542 personFakhrizal Fakhri
  5. Anggota DPRD DKI Brando Susanto Tutup Usia

    access_time27-04-2025 remove_red_eye1539 personBudhi Firmansyah Surapati

Hitung Mundur 22 Juni 2027

00
Hari
00
Jam
00
Menit
00
Detik