You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Dinas PPAPP Terima 209 Laporan Kasus Kekerasan Perempuan dan Anak Selama Triwulan II
.
photo doc - Beritajakarta.id

Dinas PPAPP Terima 209 Aduan di Triwulan II Tahun 2020

Dinas Pemberdayaan, Perlindungan Anak dan Pengendalian Penduduk (PPAPP) Provinsi DKI Jakarta telah menerima laporan sebanyak 209 kasus terhadap perempuan melalui layanan integrasi selama triwulan II tahun 2020. 

Menyediakan fasilitas rumah aman

Kepala Dinas PPAPP DKI Jakarta, Tuty Kusumawati, sebanyak 67 persen dari korban memilih datang langsung ke UPT Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A). Kemudian, ada 18 persen yang melaporkan melalui pos pengaduan yang tersedia di RPTRA maupun Rusun.

"Untuk aduan melalui melalui kanal call center Jakarta Siaga 112 mencapai 15 persen," ujarnya, Rabu (1/7).

Dinas PPAPP Terus Sosialisasikan Perlindungan Perempuan dan Anak

Tuty menjelaskan, Dinas PPAPP juga bekerja sama dengan delapan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) di DKI Jakarta untuk menyediakan Pusat Pelayanan Terpadu (PPT) bagi korban kekerasan terhadap perempuan dan anak.

Delapan RSUD tersebut antara lain RSUD Tarakan, RSUD Koja, RSUD Cengkareng, RSUD Pasar Minggu, RSUD Pasar Rebo, RSUD Budi Asih, RSUD Adiyaksa, dan RSUD Duren Sawit.

Tiap PPT menyediakan dokter forensik, psikolog, dan psikiater yang memberikan layanan visum et repertum dan visum et psikiatrikum secara gratis.

"Selama periode April sampai Juni 2020 ada 90 kasus yang telah dilayani di RSUD dan Puskesmas," terangnya.

Tuty menambahkan, melalui layanan pengaduan dan penanganan yang terintegrasi ini, diharapkan semakin mempermudah masyarakat untuk mendapatkan layanan pemerintah secara menyeluruh, serta menumbuhkan kesadaran dan keterbukaan masyarakat untuk ikut melaporkan tindak kekerasan terhadap anak dan perempuan yang ada di sekitarnya.

Ia mengimbau para perempuan dan anak di Jakarta supaya jangan takut untuk melapor. Pasalnya, perempuan dan anak berhak mendapatkan perlindungan, dan layanan ini bisa diakses kapanpun dan oleh siapapun.

"Kami juga menyediakan fasilitas rumah aman guna memberikan perlindungan hukum dan jaminan keamanan kepada seluruh perempuan dan anak di DKI Jakarta," tandasnya.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Plt Wali Kota Jaktim Tinjau Posko Antitawuran di Batu Ampar

    access_time16-04-2025 remove_red_eye4288 personNurito
  2. DPRD Dukung Jakarta Jadi Kota Perfilman

    access_time14-04-2025 remove_red_eye1837 personFakhrizal Fakhri
  3. Kebakaran di Bawah Kolong Tol Wiyoto Wiyono Berhasil Dipadamkan

    access_time16-04-2025 remove_red_eye1710 personAnita Karyati
  4. Pemprov DKI Pastikan Rekrutmen 1.652 Petugas PPSU Transparan dan Bebas KKN

    access_time15-04-2025 remove_red_eye1637 personAldi Geri Lumban Tobing
  5. Langkah Pemprov Gunakan Truk Sampah Listrik Diapresiasi

    access_time14-04-2025 remove_red_eye1615 personFakhrizal Fakhri

Hitung Mundur 22 Juni 2027

00
Hari
00
Jam
00
Menit
00
Detik