Kelurahan Semper Barat, Cilincing, Jakarta Utara melakukan tes rapid antigen terhadap warga yang baru kembali setelah melakukan perjalanan mudik. Ini dilakukan menindaklanjuti Instruksi Gubernur DKI Jakarta No 33 Tahun 2021 tentang Pelaksanaan Pengawasan dan Pengendalian Mobilitas Penduduk dalam Pencegahan Penyebaran COVID-19 Pasca Hari Raya Idulfitri 1442 H (2021 M).

Dari RW 05 sebanyak 11 orang baru datang dari kampungnya usai berlebaran. Untuk RW 16 ada 25 orang,

Lurah Semper Barat, Benhard menuturkan, total terdapat 36 warga dari RW 05 dan 16 Kelurahan Semper Barat yang baru kembali setelah melakukan perjalanan mudik. Jumlah tersebut merupakan hasil pendataan yang dilakukan kelurahan, Puskesmas Kelurahan Semper Barat II, pengurus RT/RW, LMK dan Dasa Wisma.

"Dari RW 05 sebanyak 11 orang baru datang dari kampungnya usai berlebaran. Untuk RW 16 ada 25 orang," ujar Benhard, Selasa (18/5).

Menurutnya, tiga warga dari RW 05 kembali dari perjalanan mudik dengan membawa surat tes rapid antigen dan delapan lainnya dites rapid antigen oleh petugas Puskesmas Semper Barat II.

"Untuk warga RW 16 seluruhnya dilakukan pemeriksaan di Kantor Sekretariat RW 16 dan hasilnya negatif semua. Total sebanyak 36 pemudik dan seluruhnya sudah mendapatkan pemeriksaan dan hasilnya negatif COVID-19," katanya.

Ditambahkan Benhard, warga Semper Barat yang baru pulang mudik diharapkan untuk segera melapor ke Ketua RT/RW setempat dan segera melakukan tes rapid antigen supaya mencegah penularan COVID-19 dan tidak menimbulkan klaster baru COVID-19 di wilayah Semper Barat.

"Agar cepat dapat dilakukan pemeriksaan kesehatan yang untuk mengurangi penyebaran COVID-19 pascamudik Lebaran," tandasnya.