Wali Kota Jakarta Timur, Muhammad Anwar, Kamis (27/1),  menyerahkan 12 gerobak usaha pada Jakpreneur binaan Sudin PPKUKM. Seluruh gerobak ini merupakan bantuan melalui program corporate social respinsibility (CSR) Raja IT.

Ini merupakan bantuan dari CSR.

Anwar mengatakan, sebenarnya total ada  35 gerobak usaha yang akan diberikan pada anggota Jakpreneur. Saat ini baru 12 yang diberikan dan sisanya akan diserahkan oleh Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan saat peresmian gerai, saung dan greenhouse yang ada di Jakarta Timur dalam waktu dekat ini.

Para penerima bantuan ini, ungkap Anwar, merupakan Jakpreneur binaan Sudin PPKUKM Jakarta Timur dengan berbagai latar belakang berbeda,  ada yang berasal dari marbut masjid, penyandang disabilitas tunanetra dan kader PKK terdampak COVID-19.

"Ini merupakan bantuan dari CSR. Diharapkan ini bisa membantu mengangkat perekonomian rakyat yang terpuruk dampak dari pandemi COVID-19," kata Anwar. 

Selain gerobak untuk usaha, lanjut Anwar, mereka juga diberikan bantuan modal sebesar Rp 2 juta per gerobak. Namun bentuknya barang yang akan dijual mereka. Jenisnya sesuai keinginan para pelaku usaha itu sendiri karena setiap lokasi marketnya berbeda-beda. 

"Nantinya mereka juga akan dilatih teknik pemasaran secara online dan pengemasan produk. Sedangkan dari CSR Raja IT akan membantu melakukan pemasaran," tandasnya.