Sebanyak 250 pedagang kaki lima (PKL) di Kecamatan Gambir, Jakarta Pusat bakal ditata ulang. Penataan ini dilakukan karena PKL di lokasi tersebut yang masih belum seragam sehingga terlihat semrawut dan kumuh.

Kita maunya nantinya tempat berdagangnya seragam semua, jadi kesannya lebih rapi, termasuk gerobak dan bangku mejanya juga kita mau tidak ada perbedaan yang mencolok

Kepala Suku Dinas Koperasi Usaha Mikro Kecil Menengah dan Perdagangan (KUMKMP) Jakarta Pusat, Ety Syartika mengatakan, PKL yang akan ditata berada di empat lokasi, yakni di Jalan Pembangunan I dan III, Jalan Budi Kemuliaan III, dan Jalan Sukadana. Sebelum ditata, sejumlah tim akan datang kelokasi untuk mengecek kesiapannya.

”Memang usulan datang dari kecamatan, nantinya ada sejumlah tim dari sudin terkait yang datang untuk melakukan pengecekan apakah tempat tersebut layak atau tidak dijadikan lokasi binaan,” ujarnya, Rabu, (20 /5).

Tim tersebut, menurut Ety, melibatkan unsur Satpol PP, Sudin Perhubungan dan Transportasi, Sudin Tata Air, Sudin Bina Marga, Sudin Pertamanan dan Pemakaman, KUMKMP, Bagian Perekonomian beserta camat dan lurah. Nantinya, masing-masing unit terkait akan melakukan pengecekan sesuai bidangnya untuk menilai kelayakan lokasi binaan tersebut.

”Kita maunya nantinya tempat berdagangnya seragam semua, jadi kesannya lebih rapi, termasuk gerobak dan bangku mejanya juga kita mau tidak ada perbedaan yang mencolok,” katanya.

Selain itu tambah Ety, Badan Pemeriksa Obat dan Makanan (BPOM) akan melakukan pengecekan makanan secara rutin untuk mengetahui produk makanan yang dijual PKL berbahaya atau tidak. Ke depan, penataan PKL akan dilakukan di 8 wilayah kecamatan di Jakarta Pusat.